KALBARNEWS.CO.ID (JAKARTA) – Wakil presiden
Ma,ruf Amin mengatakan program perlindungan jaminan sosial Tenaga Kerja
merupakan salah satu strategi jaring pengaman sosial untuk mencegah kemiskinan.
Wapres: Jaminan Sosial Tenaga Kerja Sebagai Strategi Cegah Kemiskinan
“Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah hingga Pemerintah
tingkat desa menyalurkan perlindungan
ini sebagai strategi jaring pengaman sosial pencegahan kemiskinan,” kata Ma,ruf
Amin dalam sambutannya pada acara
Pencanangan Gerakan Nasional Perlindungan Pekerja Rentan Dan
Penyerahan Penghargaan Jaminan Sosial
Ketenagakerjaan Paritrana Award 2021 di Jakarta.Kamis (27 Oktober 2022).
Sebagai strategi pencegahan kemiskinan, katanya program
perlindungan itu diharapkan pula dapat memberi rasa aman, baik untuk pekerja
maupun keluarganya, disaat-saat tidak terduga. Misalnya memberikan kepastian
keberlangsungan ekonomi apabila terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.
Ma,ruf Amin menjelaskan jaminan sosial ketenagakerjaan
sebelumnya masih identik dengan pekerja formal. Namun kini program itu telah
mampu menjangkau 1,8 juta orang pekerja rentan.
“Kami melihat masih banyak pekerja rentan yang belum dilindungi serta
membutuhkan rasa aman dan tenang saat bekerja. Oleh karena itu perlindungan
pekerja rentan diberikan kepada petani, nelayan, pekebun, peternak, guru ngaji, petugas keagamaan dan pedagang
kaki lima,” katanya.
Dalam kesempatan ini, Wapres juga berkesempatan
menyaksikan penyerahan penghargaan Paritrana Award tahun 2021 kepada sejumlah
pelaku dan Badan usaha serta pemerintah daerah yang memiliki kepedulian
terhadap perlindungan pekerja.
Dia mengapresiasi dan memberikan ucapan selamat kepada
para penerima penghargaan Paritra Award Tahun 2021. Dengan mendapatkan
penghargaan tersebut Ma,ruf Amin berharap perlindungan dan kesejahteraan bagi
para pekerja dapat terus terlaksana dengan baik.
“Saya mengucapkan selamat kepada penerima Anugerah
Paritra 2021. Semoga prestasi ini akan memacu motivasi untuk lebih maju lagi
dalam memberikan perlindungan bagi para pekerja,” ujar Wapres Ma,ruf Amin. (Tim
Liputan).
Editor : Aan