Luncurkan Correctio Jababeka |
KALBARNEWS.CO.ID (JAKARTA) – Aksi nyata PT Jababeka Tbk untuk mewujudkan kawasan Silicon Valleydi Indonesia tak henti digulirkan, dimulai dengan berbagai kemitraan strategis yang menggandeng pemerintah hingga mitra internasional serta diluncurkannya CORE sebagai kawasan komersial pertama di Correctio. Tepat pada 8 September 2022, kawasan Silicon Valley ini resmi diluncurkan dengan tajuk ‘The Grand Launching of Correctio’ yang diadakan di President University Convention Center, Bekasi, Jawa Barat. Kamis (8 september 2022).
Sejak tahun 1940, kawasan Silicon Valley di Amerika Serikat berkembang sebagai pusat teknologi melalui infus lulusan universitas ternama yang didorong untuk menjadi wirausaha. Mengutip kata Paul Graham, nilai esensi dari Silicon Valley adalah komunitasnya,
“Jika Anda bisa memindahkan 10.000 orang yang tepat dari Silicon Valley ke Buffalo, maka Buffalo akan
menjadi Silicon Valley”, ujarnya.
Hal ini sejalan dengan visi PT Jababeka Tbk untuk mewujudkan
Correctio.
“Ini bukan hanya soal mewujudkan
satu kawasan, tetapi apa yang dapat ditawarkan ke komunitas. Correctio memiliki ekosistem yang mumpuni berbasis 4.0,
menyediakan akses bagi Start-up dan Industri kepada lembaga riset, venture capital, pemerintah,
penyedia solusi teknologi dan solusi manufaktur yang tergabung di satu kawasan.”, ucap Sutedja Sidarta
Darmono.
“Di tahun 2045 Indonesia akan menjadi negara dengan ekonomi
adidaya. Jawa Barat dengan potensi
yang luar biasa diwakilkan oleh Jababeka khususnya, siap dengan infrastruktur, daya manusia, dan ekonomi untuk membangun
pembangunan yang inovatif dan berkelas dunia,” ucapnya.
“Milenial dan Gen
Z harus punya mimpi besar untuk memajukan Indonesia. Harus memiliki
semangat kreativitas untuk menciptakan inovasi untuk industri 4.0. Harus berani membuat gebrakan baru untuk
menciptakan start-up yang bergerak dibidang
tech engineering. Memberikan ide-ide efisiensi dari produksi yang kita ciptakan
di Indonesia.”, sambutnya.
Dalam kesempatan ini, Staf Ahli Menteri Bidang Iklim Usaha
dan Investasi Perindustrian Andi Rizaldi, ST,
MM menyampaikan “Saya mengapresiasi upaya Jababeka dalam mewujudkan Correctio
yang hari ini diresmikan. Saya
ucapkan selamat atas kerja sama ini, semoga dengan adanya Correctio dapat memotivasi start-up dan industri di
Indonesia untuk terus berkembang menuju Industry 4.0”.
Melalui kemitraan yang sebelumnya telah terjalin dengan BRIN, , BISA AI, Telkomsel, Mitsubishi Heavy Industries (MHI), Auk Industries, Gamatechno, Arcstone, Sembcorp, dan PIDI Kemenperin, Jababeka telah membuka akses bagi start-up dan industri untuk terus berkembang dan menghasilkan inovasi serta solusi berbasis teknologi di Correctio. Implikasi nyata dari salah satu kerja sama tersebut adalah Indogen sebagai Venture Capital yang berhasil memfasilitasi Jababeka Grupuntuk menyuntikkan dananya ke Shipper, yang saat ini sudah termasuk dalam kategori Start-upvcentaur alias calon unicorn. (Tim Liputan)
Editor : Aan