![]() |
Ingin Lahirkan Kader Terbaiknya, IPNU IPPNU Sekadau Laksanakan LAKMUD |
Hal tersebut
disampaikan Ketua IPNU Sekadau, Adi Fuadi disela-sela pembukaan kegiatan
tersebut, Ia mengatakan bahwa LAKMUD merupakan jenjang pendidikan tahap kedua
dalam tubuh organisasi Pelajar Nahdlatul Ulama yang dilaksanakan guna
meningkatkan kualitas dan militansi kader agar dapat mengabdi mengabdi kepada
Masyarakat.
"Wajah
NU masa depan dilihat dari pelajarnya saat ini, oleh karena itu kita siapkan
kader pelajar NU sekarang untuk menjadi pemimpin di masa depan,"
ungkapnya.
Adi juga
mengatakan bahwa kualitas dan kuantitas kader merupakan hal yang akan di
perhatikan dalam pengkaderan di dalam tubuh pelajar.
"Karena
di dalam organisasi jam'iyah Nahdlatul Ulama IPNU-IPPNU merupakan pintu awal
dalam kita mengenal tentang NU untuk itu kita fokus dalam pengkaderan hari ini
untuk mencetak pemimpin handal di masa depan," ujar Adi.
"Dari
adanya LAKMUD adalah solusi yang tepat dalam meningkatkan kapasitas dan
pengembangan diri agar terus mengasah potensi diri agar nantinya bisa menjadi
pemimpin di tengah masyarakat," ujar Adi menambahkan.
Selama tiga
hari menjalani masa pelatihan para peserta akan mendapatkan bekal untuk menjadi
pemimpin masa yang akan datang .
Bekal
pertama ialah Motivasi. Bagian dari pelatihan yang di dalamnya diberi muatan
materi Pre test, perkenalan, dan kontrak belajar dengan harapan dapat memacu,
mendorong peserta ke arah pembentukan
kesadaran diri. Ini akan memberikan pemahaman bahwa ada banyak hal yang
mendasari perlunya kerjasama di organisasi.
Bekal kedua,
yakni Penguatan Ideologi. Penguatan ideologi sangat penting bagi organisasi
ideologis. Setiap kader akan diberikan materi dan berdiskusi terkait pemantapan
ideologi.
"Setiap kader akan melihat dan merasakan kerasnya pertarungan ideologi, massifnya gerakan sosial di sekitar kita oleh kelompok kita sendiri dan kelompok lain, dan hebatnya para pendahulu dalam membangun dan mebesarkan Nahdlatul Ulama," jelas Adi Fuadi.
Diketahui
LAKMUD IPNU-IPPNU Sekadau menghadirkan pemateri yang sudah kompeten di
bidangnya antara lain DR. KH. Ghozali, MH Hakim Tinggi PTA Pontianak sekaligus
pimpinan pondok pesantren Darul Ma'arif Sintang, Kiai Tohidin Instruktur Kader
Penggerak Nahdlatul Ulama Kalbar, Haji Toyib Saefudin Al Ayubbi dan pemateri
dari Pengurus IPNU dan IPPNU. (tim liputan).
Editor : Heri K