Ketua DPD-RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti |
"Untuk
mencapai kekebalan komunal, kita membutuhkan penyebaran vaksinasi minimal 70
persen dari jumlah penduduk penerima vaksin," kata LaNyalla, Sukabumi Jawa
Barat, Minggu (10/10/2021).
Dalam
pernyataannya LaNyalla mengatakan bahwa harus adanya percepatan dalam program
vaksinasi benar adanya, itu diwujudkan harus ada kepedulian gerakan bersama
seluruh lapisan masyarakat, semua organisasi, kalangan dunia usaha, dengan
gerakan rakyat secara nasional mendukung program vaksinasi yang sedang
digencarkan Presiden Jokowi.
Pernyataan Ketua
DPD-RI, AA LaNyalla mendapat dukungan Mahmud Mattalitti Abdul Salam Nur Ahmad
Sekjen PPJNA 99, Ia mengatakan sebagai Ketua DPD RI bersama Ketua DPR-RI, Ketua
MPR-RI harus pimpin gerakan rakyat secara nasional percepatan vaksinasi,
bersama-sama bahu membahu untuk melindungi rakyat dari serangan virus Corona.
“Untuk itu
pemerintah harus menjamin ketersedian vaksin dan tenaga kesehatan sehingga
rakyat dengan mudah mendatangi tempat tempat lokasi pelaksanaan vaksinasi, di
daerah daerah jangan terjadi kekurangan vaksin dan kurangnya tenaga kesehatan,”
ujar Abdul Salam.
Hal yang
sama disampaikan Anto Kusumayuda Ketum PPJNA 98, Ia mengatakan dalam gerakan rakyat percepatan
vaksinasi tersebut, Ketua DPD RI juga harus menggerakan semua anggota DPD RI di
setiap wilayah dapilnya turun ke rakyat mengerahkan semua potensi kekuatannya
untuk percepatan vaksinasi di seluruh wilayah Indonesia.
“Para
anggota DPD RI harus bersatu sama rakyat selesaikan kesulitan dan kendala
rakyat dalam melaksanakan vaksinasi,” ungkap Anto.
Dengan Gerakan Rakyat tidak ada istilah yang sulit dengan dasar gotong royong persatuan kebersamaan apapun bisa diselesaikan, kuncinya semua lapisan masyarakat bergerak dengan di pimpin Ketua DPD RI, Ketua DPR RI, Ketua MPR RI sebagai simbol wakil rakyat bersatu satu jiwa untuk mensukseskan program vaksinasi nasional.
Itupun harus
didukung penuh kalangan Kementrian Kabinet bekerja keras dengan tulus jangan
hanya Jokowi saja yang bekerja mati matian, harus mau berkorban segalanya demi
melindungi rakyat dari ancaman virus Corona, jangan yang terjadi malah Harta
kekayaannya naik melonjak saat pandemi, memprihatinkan sekali tidak ada jiwa
mental pejuang dan peduli pada penderitaan rakyat.
Hal penting
dalam Gerakan Rakyat Vaksinasi Nasional itu adalah kepekaan kepedulian dan
solidaritas nasional, mentalitas pemimpin para pejabat harus peka peduli pada
penderitaan rakyat yang sedang dialami, kesulitan ekonomi akibat pandemi, harus
mau membantu berbagi pada sesama rakyat kecil, jangan angkuh arogan dan
merendahkan rakyat kecil apalagi bukannya membantu malah menumpuk harta
ditengah rakyat sedang kesusahan.
“Mari kita
satukan hati kita dalam sebuah Gerakan Rakyat Vaksinasi Nasional untuk
selamatkan dan lindungi rakyat Indonesia,” pungkas Anto Kusumayuda Ketum PPJNA
98. (tim liputan).
Editor : Aan