KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) – Sejumlah Pemuda yang tergabung dalam Remaja Parit Bugis Darat (RPBD) Kubu Raya salurkan bantuan beras dari donator bagi warga kurang mampu serta Yatim dan Fakir Miskin di Desa Kuala Dua Kecamatan Sungai Raya Kab Kubu Raya dan di Tanjung Hulu Kota Pontianak, Senin (12/04/2021).
Menurut Ketua
Remaja Parit Bugis Darat (RPBD) Rahman, setiap tahunnya donatur yang bergerak
dibidang tanaman kratom ini sudah dua tahun rutin memberikan sedekah kepada
warga kurang mampu disekitaran Kabupaten Kubu Raya dan Kota Pontianak.
“Meski
sebenarnya ia tidak ingin disebut namun kami berterimakasih karena melalui
bantuan pengusaha kratom tersebut warga kurang mampu dapat menikmati dan
menyambut ramadhan dengan berkurangnya beban untuk membeli kebutuhan pokok
yakni beras,” ujar Rahman.
Sebanyak 140
karung beras berat 5 Kg dibagikan kepada warga yang membutuhkan di Kabupaten Kubu
Raya dan Kota Pontianak.
Beras yang
dibagikan untuk Kaum Dhuafa Yatim dan Fakir Miskin tersebut tidak hanya Remaja
Parit Bugis Darat (RPBD) saja yang membantu menyalurkan tapi juga pihak donatur
juga turun lansung membagikan dibeberapa lokasi lainnya di Kubu Raya dan Kota
Pontianak.
Salah
seorang penerima bantuan Halimah (76) seorang janda tua yang tinggal sebatang
kara Warga Tanjung Hulu Pontianak Utara mengaku terbantu dan bahagia karena di
usianya yang tak lagi muda ia bisa menyambut Bulan Ramadhan dengan memasak
beras yang telah diterimanya.
"Nenek
bersyukur bisa mendapat bantuan beras saat mau menyambut puasa seperti sekarang
ini, semogalah yang memberikan bantuan ini rezekinya ditambah dan dilimpahkan
oleh Allah SWT,” ungkap Halimah terharu.
Donatur melalui
Remaja Parit Bugis Darat (RPBD) berharap, agar warga yang kurang mampu dalam
menyambut ramadhan ini tidak merasakan kelaparan karena tidak ada beras untuk
dimasak dan dapat sahur di Bulan Ramadhan tahun ini.
Selain
memberikan bantuan beras ia juga kerap memberikan bantuan bagi lebih dari 500
orang anak yatim piatu.
"Kami
cuma berharap doa agar dipanjangkan umur dan sehat sekeluarga sehingga bisa
terus membantu warga yang kurang mampu tersebut setidaknya mengurangi sedikit
beban dapur mereka,” ungkap Jack sapaan akrab Donatur tersebut.
Kratom saat
ini memang masih menjadi salah satu penghasilan terbesar dalam perkebunan
dikapuas hulu, sehingga ia berharap kratom bisa terus dibudidayakan selain
menggerakan sektor ekonomi, perkebunan dan menyerap tenaga kerja, juga dapat
membantu ribuan anak yatim piatu yang ada dikalbar dengan disisihkannya
sebagian keuntungan yang memang diperuntukan bagi orang yang berhak
menerimanya.
Di
Kalimantan Barat sendiri cukup banyak petani kratom serta bayer atau pembeli
daun kratom tersebut baik pihak swasta maupun Pengusaha serta Masyarakat umum
lainya yang menambah penghasilan dari
berjualan daun kratom. (samsul).
Editor : Aan