Lonjakan Kepulangan Pekerja Migran Indonesia Aalmi Peningkatan Dinkes Kalbar Perketat Perbatasan

Editor: Redaksi author photo
Foto Ilustrasi

KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) - Jelang mudik lebaran Idul Fitri 1442 H/2021 M lonjakan kepulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari Negeri jiran Malaysia ke tanah air mengalami peningkatan.

Mengantisipasi hal tersebut Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalbar, dr Harisson mengatakan di beberapa Pos Lintas Batas Negara (PLBN) seperti PLBN Aruk, PLBN Entikong, PLBN Badau dan PLBN Jagoi Babang, telah disiagakan dua PCR Mobile dari Kementrian Kesehatan republik Indonesia di dua lokasi yakni Aruk dan Entikong.

Namun karena lonjakan Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang pulang ke tanah air meningkat, maka Laboratorium Untan dan Laboratorium Kesehatan Provinsi tetap menerima sample dari Tes Swab yang dilakukan di pintu masuk perbatasan.

"Dari Kementrian Kesehatan telah menyiagakan Dua Pcr Mobile yang ada di PLBN Aruk dan Entikong, namun karena lonjakan PMI ini meningkat maka Sampel Swab akan tetap dikirim ke Laboratorium Universitas Tanjungpura dan Laboratorium Kesehatan Provinsi Kalbar,” jelas Harisson.

Ia menyatakan pertanggal 17 April kemarin setidaknya ada 4.744 orang yang diperiksa sampel Swabnya, terdapat 109 orang dinyatakan positif, dan 4631 orang dinyatakan negatif, meski demikian Satgas Covid Perbatasan diminta untuk terus memeriksakan PMI yang masuk agar tidak membawa virus dari luar ke tanah air.

"Ada 109 orang yang positif dari 4.744 orang yang kita periksa sampel Swabnya, mereka kita minta untuk mengisolasi diri dan tidak keluar rumah selama masa isolasi," tegas Harisson.

Diperkirakan lonjakan PMI ini akan terus terjadi hingga menjelang lebaran nanti, oleh sebab itu petugas diminta tidak lengah dalam memeriksa PMI yang pulang tersebut dengan melakukan Tes Swab meski ia telah menunjukan hasil tes dari luar negeri.

Hal ini dilakukan untuk memastikan dan mencegah Kalbar dari penyebaran virus yang dibawa para Pekerja Migran Indonesia (PMI) ini dari luar negeri. (samsul).

Editor : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini