![]() |
Kabaharkam Polri, Komjen Pol Agus Andrianto |
KALBARNEWS.CO.ID
(JAKARTA) - Kepala Badan Pemelihara Keamanan
(Kabaharkam) Polri, Komjen Pol Agus Andrianto menjadi narasumber dalam acara "Indonesia
Berbicara" dengan tema kegiatan ketahanan pangan masyarakat di masa
pandemi., Jumat (19/06/2020).
Hadir dalam
kegiatan ini Staf Kepresidenan Republik Indonesia Ikhsan Abdullah serta ketua
umum FKDP Ayep membahas khusus langkah-langkah yang diambil pemerintah dalam
rangka mewujudkan ketahanan pangan masyarakat dalam situasi pandemi Covid-19
ini.
Staf
Kepresidenan Republik Indonesia Ikhsan Abdullah dalam kesempatan pertama
mengatakan bahwa pangan memang sebuah indikator sebuah negara dan merupakan hal
yang sangat strategis apalagi ditengah situasi pandemi ini, pangan menjadi hal
yang perlu dikelola dengan baik oleh negara.
"Pangan
itu indikator penting, strategis dan harus dikelola dengan baik, namun juga
harus memperhatikan keterlibatan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangannya
sendiri, seperti dengan becocok tanam di linkungan atau lahannya sendiri juga
merupakan poin penting dalam menyikapi peringatan Badan Pangan Dunia FAO
terkait kondisi pangan di Indonesia.
Ketua Umum
FKDP Ayep yang juga menjadi narasumber mengatakan bahwa untuk mendukung segala
kebijakan pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan masyakarat perlu edukasi
yang masif kepada masyarkat, gemar menanam ini juga harus dibiasakan dari usia
din.
Sementara
itu Kabaharkam Polri, Komjen Pol Agus Andrianto menyampaikan bahwa jajaran
Baharkam dan Polri pada umumnya memiliki peran menjaga kamtibmas di masyarakat,
apalagi ditengah situasi pandemi dan sangat berkaitan satu sama lain, pangan
sendiri juga menjadi perhatian khusus Polri karena ekosistem keamanan itu
melingkupi seluruh astagatra dan trigatra dan harus memastikan pendistribusian
pangan sampai ke masyarakat.
"Kita
antisipasi peringatan dari FAO terkait krisis pangan, karena ini juga
berhubungan dengan kamtibmas di masyarakat dimana kita ketahui bahwa acap kali
penyebab timbulnya kejahatan itu disebabkan oleh kelaparan dan kemiskinan, ini
yang menjadi dasar kita", ujar Komjen Agus.
Lebih lanjut
Komjen Agus mengatakan bahwa bergerak dari dasar itulah, Kapolri mengeluarkan
instruski dan perintah agar membantu langsung warga yang terdampak pandemi
Covid-19 khususnya masyarakat yang tidak tersentuh atau belum menerima bantuan
dari pemerintah.
"Polri
juga langsung bergerak cepat membagikan sembako kepada masyarakat dan Juni ini
rencananya 5000 ton beras juga akan didistribusikan, disisi lain, Polri juga
menggalakkan ketahanan pangan masyarakat dengan menerjunkan langsung
Bhabinkamtibmas untuk memberi edukasi kepada masyakarat untuk mulai
memanfaatkan lahan untuk ditanami tanaman alternatif pangan, di wilayah pesisir
juga demikian", tutur Komjen Agus.
Di akhir
acara Komjen Pol Agus Andrianto yang juga menjabat sebagai Kaopspus Aman Nusa
II menyampaikan saran kepada Staf Kepresidenan Republik Indonesia Ikhsan
Abdullah terkait riset dan penelitian terhadap jenis tanah yang ada di
Indonesia.
"Kami
ingin memberi saran, kapan kita akan melaksanakan penelitian terhadap kondisi
tanah di Indonesia, sehingga tanaman dan lahan memiliki kecocokan tersendiri,
sehingga kapasitas dan hasil produksi pangan bisa lebih baik", tutup
Komjen Agus. (nntim liputan).
Editor : Edi