KALBARNEWS.CO.ID
(KUBU RAYA) – Pemerintah
Kabupaten Kubu Raya akan menyalurkan paket bantuan bahan makanan pokok kepada
masyarakat yang terdampak penyebaran wabah Covid-19 atau virus corona hal itu
disampaikan Sekretaris Daerah Yusran Anizam kepada perwakilan penerima bantuan.
Sekretaris
Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam mengatakan, sembako yang diberikan
tidak termasuk bantuan beras yang berasal dari pemerintah provinsi.
Untuk
beras, nantinya akan didistribusikan dalam bentuk lain sebagai bantuan dari
provinsi. Menurut Yusran, meski tidak banyak, bantuan sembako adalah wujud
kepedulian pemerintah daerah terhadap masyarakat yang terdampak wabah.
“Bantuan
sembako ini walaupun tidak seberapa nilainya, tapi setidaknya menunjukkan
kepedulian dari pemerintah kabupaten di mana saat ini kita semua merasakan
masa-masa berat ini,” katanya.
Yusran
berharap bantuan dari Pemerintah Kabupaten Kubu Raya dapat membantu meringankan
beban warga. Dirinya berterima kasih atas kerja sama semua pihak dalam upaya
pencegahan penyebaran virus corona di Kabupaten kubu Raya. Termasuk kebesaran
hati para pelaku usaha yang rela menutup sementara usahanya demi memutus rantai
penyebaran virus.
“Semoga
yang sedikit ini bisa membantu meringankan. Terima kasih atas perhatian, kerja
sama, dan sumbangsih pengorbanan dari semua pihak mulai birokrasi, elemen
masyarakat, lembaga-lembaga relawan, termasuk tenaga medis yang berjibaku
siang-malam di lapangan. Termasuk pengorbanan warga yang rela menutup usahanya
dan menunda agenda kegiatannya,” ucapnya.
Sementara
itu Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten
Kubu Raya, Norasari Arani, menjelaskan penerima bantuan adalah elemen
masyarakat yang terkena dampak dari penyebaran virus corona.
“Di
antaranya pelaku usaha mikro kecil menengah, pedagang kecil di pasar
tradisisional, juru parkir, ibu-ibu pembuat kue, nelayan, dan pengemudi taksi
yang juga terdampak pandemic ini,” tuturnya.
Nora
menerangkan, bantuan bersumber dari dana APBD Kabupaten Kubu Raya. Adapun
penyaluran dilakukan menurut data-data yang telah dihimpun.
“Paket
terdiri atas satu dus mie instan, satu kilogram gula pasir, satu kilogram
minyak goreng, dan 20 butir telur. Semoga bantuan ini bermanfaat bagi
masyarakat,” ujarnya.
Salah
satu penerima bantuan, Jamali, memuji perhatian pemerintah daerah terhadap
warga yang terkena dampak dari wabah virus corona. Menurut dia, pemerintah
daerah telah mengambil langkah cepat dan tepat menyikapi turunnya daya beli
masyarakat sebagai akibat wabah.
“Alhamdulillah,
terima kasih atas bantuan ini. Terlepas dari jumlah dan nominalnya, ini
sangat-sangat berarti bagi kami masyarakat kecil yang terdampak wabah corona.
Kita mengapresiasi langkah yang dilakukan pemerintah daerah ini. Semoga saja musibah
ini segera berakhir supaya kehidupan kembali normal dan perekonomian bisa
bergerak lagi,” harap pelaku usaha mikro ini. (tim liputan)
Editor
: Aan