Apel Kesiapsiagaan Satgas Relawan Menuju Langit Biru di Kodim Ketapang

Editor: Redaksi author photo
Dandim 1203/Ketapang, Letkol Kav Jami'an Saat Pimpin Apel Kesiapsiagaan Langit Biru

Ketapang (Kalbarnews.co.id) – Antisipasi terjadinya kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di wilayahnya, Kodim 1203/Ketapang menggelar Apel Kesiapsiagaan Karhutla. Apel dipimpin langsung oleh Dandim 1203/Ketapang, Letkol Kav Jami'an S.I.P., di Lapangan Desa Sandai Kanan Jalan Pramuka Kec.Sandai, Kab.Ketapang, Selasa (10/03/2020).

Apel diikuti oleh 500 personel Satgas Relawan Desa Mandiri Menuju Langit Biru di Bumi Khatulistiwa. Diantaranya personel Kodim 1203/Ktp, Polres Ketapang serta Satgas Relawan Dari Kec. Sandai , Kec. Nanga Tayap, Kec. Simpang Hulu, Kec. Jelai Hulu, Kec. Tumbang Titi, dan Kec. Sei Laur dan perwakilan personel Damkar dari Perusahaan.

Dandim 1203/Ktp, Letkol Kav Jami'an, S.I.P., memaparkan bahwa untuk mempercepat program Desa Mandiri Menuju Langit Biru di Bumi Khatulistiwa maka telah dikeluarkan Pergub Kalbar Nomor 1 Tahun 2019 tentang percepatan peningkatan status kemajuan dan kemandirian desa yang bersinergi dengan TNI-POLRI, dan instansi terkait lainnya.

Lanjutnya, melalui metode sinergi Pentahelix yang melibatkan unsur Pemerintah, Komunitas Masyarakat, Akademisi, para pelaku bisnis dan media secara bersama-sama sesuai dengan bidangnya, dengan melakukan gerakan serbu dan keroyok (SEROK) dengan sasaran utama desa-desa yang selama ini menjadi langganan Karhutla khususnya di wilayah Kecamatan Sandai.

Menurutnya, masalah Karhutla tidak hanya sekedar bencana namun merusak semua Ekosistem Hutan, jumlah emisi karbon yang berlebihan memberikan dampak negatif bagi sendi-sendi kehidupan manusia, saya mengharapkan langit tetap biru tidak ternoda oleh asap akibat Karhutla dapat terwujud di kecamatan sandai.

"Solusi nyata yaitu melalui kegiatan yang lebih bermanfaat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan Desa Mandiri dengan Indek ketahanan ekonomi, sosial dan lingkungan sesuai Indikator yang ditetapkan oleh Pemerintah Daerah maupun Pusat serta menggalakan Program Pembuatan Cuka Kayu sebagai alternatif menyiapkan lahan pertanian tanpa harus membakar," pungkas Dandim 1203/Ktp. (tim liputan).

Editor : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini