Ricuh Kongres PAN di Kendari membuat kacau Ruang Sidang Pleno I |
Kendari (Kalbarnews.co.id) – Aksi lempar-lemparan kursi terjadi di ruang sidang
utama di Kongres V Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel Claro, Kendari,
Sulawesi Tenggara (Sultra), Selasa (11/02/2020).
Peserta adu jotos sampai
lempar kursi di Kongres PAN yang ricuh, Kericuhan terjadi dalam rapat pleno I
membahas Tata Tertib (tatib) Kongres V PAN.
Mantan Ketua Umum PAN Hatta Rajasa dan Ketua Dewan
Kehormatan PAN Amien Rais pun terlihat sempat meninggalkan ruang sidang utama
saat insiden itu terjadi. Namun, Hatta terlihat kembali ke ruang rapat utama
beberapa saat kemudian, sementara Amien tidak.
Aksi lempar-lemparan kursi dan makanan ringan
antara kader PAN yang berada di ruang sidang utama berlangsung tidak lama.
Aparat kepolisian yang berjaga langsung bertindak cepat untuk menghentikan aksi
para kader partai berlambang matahari tersebut. Panitia juga turun tangan.
Situasi pun kembali kondusif setelah Ketua
Umum PAN Zulkifli Hasan dan Ketua Panitia Pelaksana Kongres V PAN Eko Hendro
Purnomo meminta para kader PAN untuk menjaga ketenangan.
“Saudaraku, Zulhas di sini. Saudaraku,
saudaraku duduk di kursi masing-masing. Lempar-lempar setop, cukup-cukup. Ambil
tempat duduk masing-masing,” kata Zulhas dari atas panggung kepada para kader
PAN yang hadir di ruang rapat.
Teriakan para pendukung caketum PAN pun
sempat terdengar beberapa saat setelah aksi lempar-lemparan kursi terjadi.
Berdasarkan pantauan, hanya terdapat dua nama caketum PAN yang diserukan yakni
Zulhas dan Mulfachri Harahap.
Agenda Rapat Pleno I yang membahas tatib Kongres V PAN
berlangsung cukup alot sejak dimulai pada pukul 11.00 WITA. Rapat sempat
diskors sementara oleh pimpinan sidang Ahmad farhan Hamid karena ada dinamika
yang meninggi di dalam ruangan pada pukul 11.42 WITA.
Sekretaris Panitia Pengarah Kongres V PAN
Saleh Daulay mengatakan dinamika dalam Rapat Pleno I yang membahas agenda
tentang tatib yakni terkait masalah status peserta. Disinilah kongres PAN
ricuh.
Sementara itu Ketua DPD PAN Kota Pontianak, Zulfidar
Zaidar ketika dihubungi Redaksi Kalbarnews.co.id belum memberikan keterangan
dan belum mau meberikan keterangan.(tim liputan)
Editor : Aan