 |
| Ketua DPD PKS Kubu Raya, Muhammad Amri |
Ketua DPD PKS Kubu Raya, Muhammad Amri mengatakan, DPD PKS Kubu Raya tidak membuka pendaftaran bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kubu Raya ini karena adanya arahan langsung dari Dewan Pimpinan Pusat
“Sesuai dengan araha dari DPP PKS, pada Pilkada tahun 2018 ini, PKS tidak membuka pendaftaran bagi Balon Bupati dan Wakil Bupati. Begitu juga dengan Partai Politik (Parpol) lainnya, yang membuka pendaftaran, tentunya Parpol tersebut sudah mendapatkan arahan dari masing-masing DPP Partainya”, ungkap Muhammad Amri, Kamis (10/8/2017).
Meski PKS tidak membuka pendaftaran, namun sampai saat ini PKS sudah melakukan komunikasi dengan baik bersama sejumlah Balon Bupati dan Wakil Bupati seperti Muda Mahendrawan dan Sujiwo
“Komunikasi politik kepada Balon Bupati dan Wakil Bupati terus kita lakukan dengan baik dan sampai saat ini komunikasi itu masih terus berjalan," ujarnya
Ia menambahkam, Balon Bupati dan Wakil Bupati Muda Mahendrawan dan Sujiwo yang sampai saat ini sudah melakukan komunikasi langsung dengan PKS, baik itu melalui DPD, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) sampai ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP). Namun tentunya keputusan terakhir siapa yang nantinya akan didukung berdasarkan keputusan dari DPP PKS.
“Tentu pertimbangan DPP PKS dalam memberikan dukungan kepada Balon Bupati dan Wakil Bupati, harus melalui pertimbangan dari DPD maupun DPW. Karena pertimbangan dari pimpinan PKS di tingakat daerah tentunya dapat menjelaskan kondisi dan situasi terkait pelaksanaan Pilkada di daerah masing-masing. Dan kondisi ini diharapkan masukan dari DPP maupun DPW dapat menjadi pertimbangan bagi DPP terkait Balon yang akan diusung nantinya”, tuturnya.(rja)
Editor : Edi Suhairul
