Ketua Umum Paguyuban Jawa Kalbar (PJ-KB), H Sadimo Yitno Poerbowo. |
Pontianak (Kalbar News) -Hari-hari di
bulan Ramadhan dijadikan Allah sebagai hari-hari yang istimewa. Bulan Ramadhan
merupakan pengikat bulan-bulan lain sepanjang tahun. Siang harinya digunakan
untuk menunaikan ibadah puasa, sedangkan malamnya diisi dengan sholat malam
tarawih dan ibadah lainnya, demikian diungkapkan Ketua Paguyuban Jawa Kalimantan Barat (PJ-KB) H Sadimo Yitno Poerbowo
" Dibulan Ramadhanlah kesempatan dan kelapangan diberikan bagi orang yang mempunyai kesungguhan dan pandai memanfaatkannya. Bulan Ramadhan ini masih banyak waktu untuk mengisinya. Oleh karena itu, berusahalah semaksimal mungkin, manfaatkanlah waktu ini dengan menjalankan berbagai amal shalih. Barang siapa yang memanfaatkan bulan ini dengan baik maka dia akan memperoleh kesempurnaan," Ajak H Sadimo .
" Dibulan Ramadhanlah kesempatan dan kelapangan diberikan bagi orang yang mempunyai kesungguhan dan pandai memanfaatkannya. Bulan Ramadhan ini masih banyak waktu untuk mengisinya. Oleh karena itu, berusahalah semaksimal mungkin, manfaatkanlah waktu ini dengan menjalankan berbagai amal shalih. Barang siapa yang memanfaatkan bulan ini dengan baik maka dia akan memperoleh kesempurnaan," Ajak H Sadimo .
Menurut, tokoh masyarakat yang juga seorang pengusaha di Kalbar ini, bulan
Ramadhan merupakan bulan untuk memperbanyak shalat di masjid, memperbanyak membaca al-Qur'an. karena Ramdhan merupakan bulan penuh
ampunan, keberkahan dan kebaikan.
" Di bulan ini, doa-doa dikabulkan. Oleh karena itu, segeralah, singsingkan lengan baju untuk melakukan amal shaleh sebanyak-banyaknya, sebelum pintu ditutup dan hijab diturunkan," tuturnya.
" Di bulan ini, doa-doa dikabulkan. Oleh karena itu, segeralah, singsingkan lengan baju untuk melakukan amal shaleh sebanyak-banyaknya, sebelum pintu ditutup dan hijab diturunkan," tuturnya.
Ia juga
mengajak kepada umat Islam untuk berusaha menjadikanlah diri di bulan Ramadhan
ini sebagai golongan orang-orang yang memperoleh kemenangan, memperoleh ampunan
dan keridhaan Allah.
Ia juga mengajak semua umat untuk senantiasa berbuat kebaikan kepada siapa saja, sehingga nanti akan mendapat kebaikan pula kelak dikemudian hari, menjaga kekompakan, persatuan dan persatuan.
"Karena dibulan Ramadan inilah ajang untuk introspeksi diri kita masing-masing," pungkasnya.(eds)