 |
| Bupati Kubu Raya Sujiwo kembali menegaskan komitmennya untuk terus memberdayakan pelaku UMKM lokal |
Dalam diskusi bersama sejumlah pihak, termasuk komunitas kopi, perwakilan Bank Kalbar, dan Perumda Air Minum, Bupati Sujiwo membahas langkah konkret yang akan dilakukan minggu depan untuk mengeksekusi penataan awal serta mengakomodasi aspirasi masyarakat Kecamatan Sungai Ambawang.
“Kami bersama teman-teman kopi, Bank Kalbar, dan Perumda Air Minum berdiskusi tentang langkah eksekusi minggu depan. Tujuannya agar pelaku UMKM di Kecamatan Sungai Ambawang bisa diberdayakan di kawasan Tugu Alianyang,” ujar Sujiwo.
Meski demikian, ia mengakui bahwa saat ini kapasitas area yang tersedia masih terbatas.
“Untuk sementara, jumlah yang bisa ditampung maksimal sekitar 24 pelaku UMKM. Tapi dalam jangka menengah, kita akan kembangkan ke area Bundaran Tugu Alianyang dengan desain yang lebih representatif,” jelasnya.
Bupati Sujiwo juga menekankan pentingnya menghadirkan unsur kuliner dan hiburan di setiap ruang publik agar kawasan tersebut hidup dan ramai dikunjungi masyarakat.
“Kalau ruang publik tidak dilengkapi dengan kuliner, hiburan, dan aktivitas santai, maka fungsinya tidak akan optimal. Karena itu, kami akan menyiapkan tenda-tenda kulineran agar kawasan ini bisa menjadi tempat rekreasi rakyat yang hidup,” tuturnya.
Bupati Sujiwo menyebut bahwa pihaknya telah meminta Dinas PUPR untuk menyiapkan konsep dan desain tata ruang Bundaran Tugu Alianyang agar nantinya bisa segera dieksekusi.
“Konsep desain sedang disiapkan oleh PUPR. Kita ingin kawasan ini tertata dengan baik, indah, dan nyaman, sekaligus menjadi wadah ekonomi kreatif masyarakat sekitar,” tambahnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang terus mendukung langkah pemerintah dalam menata kawasan publik tanpa mengurangi ruang penghidupan pelaku usaha kecil.
“Saya mohon maaf bila saat ini belum semua bisa terakomodir. Tapi yakinlah, dalam waktu tidak lama kita akan terus perluas dan berdayakan seluruh pelaku UMKM di lingkaran Tugu ini,” pungkas Bupati Sujiwo.
Langkah ini menegaskan arah pembangunan Kubu Raya yang semakin kuat dalam mengembangkan ruang publik produktif tempat masyarakat bisa berkreasi, bersantai, dan menggerakkan ekonomi lokal secara berkelanjutan. (Tim Liputan)
Editor : Aan
