KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) — Malam penuh semangat kolaborasi berlangsung di Pondok Pesantren Al-Fakil Muqaddam. Bupati Kubu Raya Sujiwo bersama jajaran pemerintah daerah, perwakilan Bank Indonesia, dan Camat Sungai Ambawang setelah rapat koordinasi persiapan peluncuran kegiatan UMKM Digital di kawasan Tugu Alianyang. (30/10/2025).
Bupati Sujiwo dan Bank Indonesia Siapkan Launching UMKM Digital di Tugu Alianyang
Dalam kesempatan itu, Bupati Sujiwo menyampaikan bahwa pemerintah daerah bersama Bank Indonesia dan perbankan lainnya akan memperkuat program digitalisasi transaksi UMKM agar para pelaku usaha kecil menengah dapat naik kelas dan bertransformasi menuju ekosistem non-tunai.
“Alhamdulillah malam ini kita sudah putuskan bersama Ibu Titin dari Bank Indonesia, bahwa pada Sabtu malam, 8 November mendatang, kita akan launching dimulainya aktivitas UMKM digital di kawasan Tugu Alianyang. Transaksi nantinya diarahkan menggunakan sistem QRIS agar lebih aman, nyaman, dan efisien,” ujar Sujiwo.
Selain menyiapkan ekosistem digital, Bupati juga mengungkapkan adanya rencana penataan kawasan Jalan Durian sebagai salah satu titik pendukung area UMKM.
Ia menyebut akan berkolaborasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) dan unsur masyarakat untuk mempercantik kawasan tersebut.
“Kami akan pasang lampu hias, menanam pohon, dan membuat suasana yang lebih indah serta nyaman bagi pengunjung. Terima kasih kepada masyarakat yang telah sukarela membongkar kios dan lapak di area depan. Nanti semuanya akan kita tata ulang dengan desain dan cat seragam agar lebih rapi seperti rest area,” ungkapnya.
Pemerintah Kabupaten Kubu Raya juga berencana berkoordinasi dengan Balai Jalan Nasional terkait rencana pembangunan dua jalur di kawasan tersebut, mengingat area itu merupakan aset nasional.
“Kami akan segera komunikasikan agar program ini bisa sinkron dengan rencana Balai Jalan Nasional. Kalau pun pembangunannya masih beberapa tahun ke depan, kita pastikan penataan awal dari daerah bisa segera dilakukan,” tambahnya.
Dengan langkah ini, Pemkab Kubu Raya berharap kawasan Tugu Alianyang menjadi pusat kegiatan ekonomi kreatif berbasis digital yang representatif, sekaligus ruang publik yang nyaman dan modern bagi warga.
“Kita ingin semua pelaku UMKM naik tingkat, naik kelas, dan naik tipe baik dari sisi produk, pelayanan, maupun sistem transaksi digitalnya,” pungkas Bupati Sujiwo. (cc)
Editor : Aan
