Ahmad Yani Dilantik Sebagai Direktur Perumda Tirta Uncak Kapuas Bupati Tekankan Pelayanan Publik

Editor: Redaksi author photo

Ahmad Yani Dilantik Sebagai Direktur Perumda Tirta Uncak Kapuas Bupati Tekankan Pelayanan Publik
KALBARNEWS.CO.ID (KAPUAS HULU) - Ahmad Yani resmi dilantik sebagai Direktur Perusahaan Umum Daerah (Perumda) Tirta Uncak Kapuas. Acara pelantikan yang berlangsung khidmat di Pendopo Bupati pada hari Jumat, 31-10-2025.


Pelantikan dipimpin langsung oleh Bupati Kapuas Hulu, Fransiskus Diaan. Momentum juga menandai babak baru bagi penyediaan air bersih di Bumi Uncak Kapuas, dengan harapan besar akan perubahan signifikan di bawah kepemimpinan Ahmad Yani.

 

Dalam sambutannya yang penuh semangat, Ahmad Yani menyampaikan tiga poin utama yang akan menjadi fokus kerjanya. Pertama, ia menargetkan penurunan drastis tingkat NRW (Non-Revenue Water) dari angka yang mencengangkan, yaitu 42,40%, menjadi 30% dalam kurun waktu lima tahun ke depan. 


"Kita harus berani menekan angka kebocoran ini. Air adalah sumber kehidupan, dan kita tidak boleh membiarkannya terbuang percuma," tegasnya.

 

Target kedua tak kalah ambisius, yaitu meningkatkan profit Perumda Tirta Uncak Kapuas hingga mencapai Rp 4,5 miliar per'tahun. Strateginya? Tidak lain adalah dengan meminimalisir kebocoran air dan memberantas praktik sambungan ilegal yang selama ini merugikan perusahaan. 


"Profit ini bukan semata-mata untuk kepentingan perusahaan, tapi juga untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat," jelas Yani.

 

Poin ketiga yang menjadi prioritas adalah peningkatan cakupan layanan air bersih di seluruh pelosok Kabupaten Kapuas Hulu. Saat ini, cakupan layanan baru mencapai angka 27%, dan Ahmad Yani bertekad untuk meningkatkan menjadi 15.000 sambungan baru dalam lima tahun ke depan.


"Ini adalah tantangan besar, tapi saya yakin dengan kerja keras dan dukungan dari semua pihak, kita bisa mewujudkannya," ujarnya optimis.

 

Tidak hanya itu, Ahmad Yani juga berencana untuk mengadopsi teknologi terkini dalam pengelolaan air bersih. Pengembangan sistem pelaporan dan pengaduan online menjadi salah satu langkah konkret untuk memudahkan masyarakat dalam menyampaikan keluhan terkait layanan air bersih. 


"Kita harus responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Teknologi adalah alat yang sangat efektif untuk mencapai tujuan itu," katanya.

 

Menyadari bahwa Perumda Tirta Uncak Kapuas memiliki dua fungsi sekaligus, yaitu melayani masyarakat dan menghasilkan profit, Ahmad Yani menegaskan komitmennya untuk menyeimbangkan kedua hal tersebut.


Pelayanan kepada masyarakat adalah prioritas utama, tapi kita juga harus memastikan bahwa perusahaan tetap sehat secara finansial. Dengan begitu, kita bisa terus memberikan pelayanan yang terbaik," pungkasnya.(Dulhadi)

Editor : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini