KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) - PWNU Kalbar menyambut baik pelantikan PW DDI Kalbar, apalagi DDI sudah masuk ke Kalbar pada tahun 1957, tentu dengan pelantikan ini menandai semangat baru dan menambah ormas Islam wasathiyah yang aktif menyebarkan dakwah islamiyah di Kalbar, dalam bidang pendidikan, aksi sosial kemasyarakatan dan kebangsaan. Wujudkan Visi Dakwah, Pendidikan dan SosiaI, PWNU Kalbar Sambut Baik Pelantikan PW DDI Kalbar
Demikian disampaikan Didi Darmadi Wakil Sekretaris Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Kalbar saat menghadiri acara pelantikan PW DDI Provinsi Kalbar. Acara dilaksanakan di Pendopo Gubernur Kalbar, pada tanggal 9 Muharram 1447 H/Sabtu 05 Juli 2025 M. Tamu undangan yang hadir Sekretaris Daerah Kalbar, MUI Kalbar, PWNU Kalbar, dan lain-lain.
"Kami menyambut positif pelantikan PW DDI Kalbar, ini menandai semakin meningkatnya dakwah-dakwah yang mengajak kepada model dakwah yang berciri khas moderasi beragama berbasis Ahlussunnah Waljamaah. Demikian juga PWNU Kalbar siap bersinergi dengan DDI Kalbar dalam pengembangan bidang pendidikan dan sosial kemasyarakatan di Kalbar," jelas dosen IAIN Pontianak.
AG. Prof. Dr. H. Andi Syamsul Bahri A. Galigo, MA Ketua Umum Pengurus Besar Darud Da'wah Wal-Irsyad (DDI), dimana organisasi ini lahir 1938, organisasi ini dimulai dengan madrasah, dari grassroot, yang memiliki tujuan untuk dakwah, pendidikan, dan sosial, yang berciri khas Islam wasathiyah Ahlussunnah Waljamaah.
"Jadi organisasi ini diawali dari madrasah, lahir dari masyarakat, dengan tujuan sebagai tempat pergerakan pendidikan dan dakwah yang bernuansa Islam wasathiyah yang berciri khas Ahlussunnah Waljamaah, mengajak masyarakat beragama dengan mengedepankan kesadaran diri dalam menjalankan ajaran agama secara moderat. DDI juga mengedepankan persatuan bangsa, sejalan dengan cita-cita Negara Kesatuan Republik Indonesia," urai beliau.
Pelantikan Pengurus dan Rencana Kerja PW DDI (Pengurus Wilayah Darud Da'wah Wal Irsyad) Prov. Kalimantan Barat.
Di Kalimantan Barat, DDI mulai berkiprah sejak dekade 1950-an. Pendirian DDI di Kalimantan Barat diinisiasi oleh 2 (dua) tokoh besar yaitu Hj. Andi Bunaya, murid langsung dari Anregurutta KH. Abdurrahman Ambo Dalle (sebagai pendiri DDI pada tahun 1938 ), serta didukung oleh saudagar Bugis Kalimantan Barat yang bernama H. Abdurrahim Said.
DDI merupakan organisasi yang bergerak dalam berbagai bidang seperti dakwah, pendidikan, ekonomi dan sosial kemasyarakatan, fokus utama organisasi ini seperti namanya yaitu Darud Da'wah Wal Irsyad sebagai wadah dakwah dan pendidikan. Telah memiliki sangat banyak cabang pendidikan Se-Indonesia mulai tingkatan MI, MTs, MA dan STAI/IAI, cabangnya bahkan Sampai ke Negara Malaysia.
Pengurus Wilayah DDI kalimantan Barat yang diketuai oleh dr. Norsyam Ibrahim, M. Kes. Berkomitmen Menyebarkan dakwah dan Menyelenggarakan pendidikan yang rahmatan lil alamin, berguna bagi semua kalangan manusia.(Tim Liputan)
Editor : Aan