KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) – Stasiun Klimatologi Kalimantan Barat merilis hasil pemantauan kualitas udara harian berdasarkan konsentrasi Particulate Matter 2.5 (PM2.5) pada tanggal 14 Juli 2025. Berdasarkan hasil analisis dari tiga stasiun pemantauan di Mempawah, Kubu Raya, dan Sintang, secara umum kualitas udara di Kalbar berada pada kategori “Sedang”.
Kualitas Udara di Kalbar Umumnya Sedang, Mempawah Sempat Masuk Kategori Tidak Sehat
Namun demikian, konsentrasi tertinggi PM2.5 tercatat di wilayah Mempawah, yang sempat menyentuh angka 65.0 µg/m³ pada pukul 00.00 WIB, sehingga masuk dalam kategori “Tidak Sehat”. Hal ini perlu menjadi perhatian khusus, terutama bagi masyarakat rentan seperti anak-anak, lansia, dan penderita gangguan pernapasan.
Adapun konsentrasi PM2.5 di dua wilayah lainnya adalah sebagai berikut:
-
Kubu Raya: 44.8 µg/m³ (Kategori Sedang) pada pukul 18.00 WIB
-
Sintang: 21.3 µg/m³ (Kategori Sedang) pada pukul 23.00 WIB
Kategori Kualitas Udara Berdasarkan Konsentrasi PM2.5:
-
Baik: 0 – 15.5 µg/m³ (Hijau)
-
Sedang: 15.6 – 55.4 µg/m³ (Biru)
-
Tidak Sehat: 55.5 – 150.4 µg/m³ (Kuning)
-
Sangat Tidak Sehat: 150.5 – 250.4 µg/m³ (Merah)
-
Berbahaya: > 250.4 µg/m³ (Hitam)
BMKG mengimbau masyarakat, terutama yang berada di wilayah Mempawah, untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan pada jam-jam dengan konsentrasi tinggi, serta menggunakan masker bila diperlukan. Meski wilayah lain seperti Kubu Raya dan Sintang berada pada level sedang, perhatian tetap diperlukan, khususnya untuk kelompok masyarakat sensitif.
Masyarakat juga diingatkan untuk terus memantau perkembangan kualitas udara melalui situs resmi iklimkalbar.bmkg.go.id atau kanal resmi informasi iklim dan cuaca dari BMKG. (Tim Liputan)
Editor : Aan
