KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) – Langkah Dedet Gunawan, Aktivis dan Tokoh Olahraga Kota Pontianak, untuk menuju pencalonan Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (Ketum KONI), semakin mulus.
Dedet Gunawan Tunjukkan Dukungan 85% Pengcabor KONI
Usai mendapat dukungan resmi secara langsung dari para Pengurus Cabang Olahraga (Pengcabor) yang resmi ada di bawah naungan KONI Kota Pontianak, kini, Dedet Gunawan mendapatkan big support dari Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Pontianak, Satarudin.
Dukungan dari Politisi Senior dan wakil rakyat di parlemen ini, tentunya memperkuat posisi Dedet Gunawan untuk memimpin KONI Kota Pontianak periode 2025-2029.
Dukungan Ketua DPRD Kota Pontianak, disampaikan langsung oleh Satarudin, saat Dedet dan Tim didampingi puluhan Pengcabor pendukung melalukan audiensi dan diskusi olahraga yang berlangsung di Aula Rumah Jabatan Ketua DPRD Kota Pontianak, yang terletak di Jalan Abdurrahman Saleh (BLKI) pada Jumat, 18 Juli 2025. Tampak hadir Ketua Komisi 4 DPRD Kota Pontianak, Mansyur yang mendamping sang Ketua DPRD, Satarudin.
“Tentunya, secara pribadi dan kelembagaan organisasi, saya sebagai Ketua DPRD Kota Pontianak, mendukung kepada siapa saja yang akan mencalonkan diri sebagai Ketum KONI Kota Pontianak, asalkan sesuai mekanisme yang berlaku, terutama adalah didukung oleh Pengcabor itu sendiri, sebagai pemilik suara sah pada gelaran Musorkot mendatang,” kata Satarudin.
Dalam kesempatan tersebut, Satarudin juga menyampaikan dukungan yang diberikan kepada Dedet Gunawan untuk maju pada pencalonan Ketum KONI Kota Pontianak didasarkan adanya bukti nyata dan asli bentuk dokumen syarat pencalonan dari mayoritas Pengcabor.
“Saya juga mengapresiasi adanya niatan dan langkah nyata Dedet Gunawan bersilaturahmi dengan saya, karena ini adalah bentuk komunikasi dan koordinasi organisasi, dalam rangka peningkatan pembinaan olahraga di Kota Pontianak. Saya juga melihat secara langsung dokumen dukungan Pengcabor yang sudah mencapai 85 persen dari 42 Cabor, dan ini asli semua tidak ada yang palsu,” ujarnya.
Satarudin menjelaskan, memang ada beberapa orang yang telah berkomunikasi dengannya untuk niatan maju pada Musorkot KONI Pontianak. Namun, ia menyatakan tidak simpatik pada orang yang meminta dukungan dengan menjual nama orang, menggunakan nama pejabat, dan dukungan pihak yang ternyata tidak memiliki kaitan secara khsusus pada kegiatan KONI.
“Yaa utamakan saja menggalang dukungan dari seluruh Pengcabor yang memiliki hak suara pada Musorkot nantinya. Ini penting, dan menjadi syarat untuk mendaftar pencalonan. Perkuat dukungan dari Pengcabor, sembari berkoordinasi dengan stakeholder lainnya, yaitu Pemkot, DPRD, OPD terkait, dan instansi lainnya. Jangan bawa-bawa nama orang,” tuturnya.
“Pesan saya, dukungan ini harus dijaga dan diperkuat, kepada seluruh Pengcabor harus solid menjaga dukungannya, jangan ada yang main-main dua kaki atau berkhianat. Ini kehadiran para Pengcabor tentunya menjadi bukti nyata dukungan dalam perjuangan, maka perkuat kebersamaan untuk pembinaan olahraga prestasi ke depannya,” ungkap Satarudin.
“Pesan saya dukungan ini harus dijaga dan diperkuat, kepada seluruh Pengcabor harus solid menjaga dukungannya, jangan ada yang main-main dua kaki atau berkhianat. Perkuat kebersamaan untuk pembinaan olahraga prestasi ke depannya,” ungkap Satarudin.
Menanggapi dukungan dari Ketua DPRD Kota Pontianak, Dedet Gunawan sekali lagi menyatakan bahwa langkahnya, setelah berkoordinasi dengan berbagai pihak, berkomunikasi dengan Pengcabor, dan bersilaturahmi dengan Stakeholder, maka niat pengabdian saya semakin kuat.
“Karena kunci untuk memimpin organisasi olahraga adalah adanya sinergitas yang nyata dalam rangka harmonisasi berbagai agenda,” tuturnya.
“Yang utama dan terpenting adalah dukungan a
sli dari seluruh Pengcabor, dukungan ini sudah secara resmi diberikan, dan dukungan asli dan tidak ada yang dipalsukan, berkop Pengcabor, bermaterai dan ditandatangani Ketua Pengcabor, yang terdiri dari Pengurus Cabaang (Pengcab), Pengurus Kota (Pengkot), Asosisiasi Kota (Askot), dan Koordinator Wilayah (Korwil) Cabor,” kata Dedet Gunawan.
Pria yang telah mengurus salah satu Cabor, yaitu sebagai Ketua Pengkot Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Pontianak, selama beberapa tahun terakhir ini, menjelaskan, majunya ia pada pemilihan Ketum KONI Pontianak pada Musorkot yang akan datang adalah murni untuk meningkatkan pembinaan prestai.
Dedet Gunawan, yang juga merupakan Ketua Bidang Organisasi (Kabid Orgas) KONI Kota Pontianak Periode 2021-2025, tentunya punya modal yang kuat untuk memimpin KONI Kota Pontianak periode 2025-2029.
Selama aktif di induk organisasi olahraga dan Pengcabor IPSI, Dedet Gunawan juga dikenal memiliki jaringan organisasi yang luas, aktif berkomunikasi dan berkoordinasi dengan semua pihak, serta menjalankan kewajibannya sebagai Kabid Orgas KONI Kota Pontianak dan Ketua Pengkort IPSI, dengan berbagai capaian prestasi.
Di IPSI Kota Pontianak, Dedet Gunawan membina 44 Perguruan Pencak Silat, dengan berbagai model pembinaan dan problematikanya. Dalam setiap tahunnya, untuk tingkat Kota Pontianak, Dedet Gunawan dan kepengurusan IPSI mampu menggelar 4 kali event, berupa kejuaraan, pembinaan wasit juri, dan pelatihan pelatih.
Termasuk adalah mampu meloloskan dan mengirimkan Atlet Putri Pencak Silat ke Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Tahun 2024 di Aceh-Sumatera Utara (Sumut).
Sementara di Bidang Organisasi KONI Kota Pontianak, Dedet Gunawan turut melakukan pembinaan dan pendampingan secara aktif pada 42 Cabor anggota. Berbagai permasalahan, terutama terkait dengan pengembangan dan keabsahan organisasi Cabor, selalu diselesaikan dengan baik oleh Dedet Gunawan dan tim.
“Untuk koordinasi, komunikasi, dan kerja sama dengan semua Stakeholder (Pemerintah Kota, DPRD, OPD terkait, dan instansi terkait lainnta) selalu saya ikuti secara aktif. Pembinaan Cabor juga aktif, jadi tidak sekedar nama saja, atau apalagi membawa-bawa nama orang lain, orang yang berkuasa,” ungkapnya. (Tim Liputan)
Editor : Aan
