![]() |
AASI dan Yayasan Zahabat Eksyar Indonesia Gelar Roadshow Gema Asuransi Syariah (GEMAS) |
KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) –
Asosiasi Asuransi Syariah Indonesia (AASI) bersama Yayasan Zahabat Eksyar
Indonesia (ZEI) sukses menggelar rangkaian kegiatan Roadshow Gema Asuransi
Syariah Indonesia (GEMAS) 2025 di Kalimantan Barat pada hari Minggu
(20/07/2025).
Kegiatan ini digelar sebagai
bagian dari upaya peningkatan literasi dan inklusi ekonomi syariah di kalangan
pelajar, khususnya siswa SMA/sederajat dari berbagai sekolah di Kalbar.
Mengusung tema “Ngobrol Bijak:
Kenapa Kita Butuh Perlindungan Sejak Muda?”, kegiatan ini bertujuan membuka
wawasan generasi muda terhadap pentingnya asuransi syariah, sekaligus
mengenalkan prinsip-prinsip keuangan syariah yang relevan dalam kehidupan
sehari-hari.
GEMAS 2025 Kalimantan Barat
menjadi titik ke-5 dari 12 titik roadshow yang direncanakan secara nasional.
Kegiatan ini turut menghadirkan narasumber dari berbagai instansi strategis,
seperti Bank Indonesia KPw Kalimantan Barat dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK)
Kalbar.
Dalam sambutan pembuka (Welcome
Speech), Baiti Jannati, S.E, selaku Leader Zahabat Eksyar Indonesia Kalimantan
menyampaikan pentingnya peran generasi Z dalam mewujudkan cita-cita besar
Indonesia sebagai pusat ekonomi syariah dunia.
“Gen Z harus menyadari pentingnya
peran mereka, terutama siswa-siswa akhir jenjang yang memiliki peran ganda:
memahami materi pendidikan formal dan sekaligus menjadi katalisator perubahan,
baik dalam keluarga maupun lingkungan sosialnya,” tegasnya.
Acara yang diselenggarakan di
Aula Bank Indonesia ini turut dihadiri oleh Ibu Dede Yetti Suminar, S.T., M.Pd,
dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Barat yang memberikan
sambutan dan keynote speech, serta perwakilan dari Ikatan Sarjana Nahdlatul
Ulama (ISNU) Cabang Pontianak, KSEI CIES FEBI IAIN Pontianak, dan para guru
pendamping dari sekolah peserta.
Berbagai materi edukatif
disampaikan dalam kegiatan ini, antara lain:
- “Ekonomi Syariah dan Perannya dalam
Perekonomian Indonesia” oleh Trisna Handayani, Manajer FPPUKIS (Fungsi
Pelaksana Pengembangan UMKM, Keuangan, Inklusi dan Syariah) dari BI
Kalbar.
- “Sektor Jasa Keuangan Syariah” oleh Achmad
Orissaputra, A.Md., S.Ak, Asisten Manajer OJK Kalbar.
- “Literasi Asuransi Syariah” oleh Ely Aswita,
S.H., M.Si, ASPM, AAIJ, AIIS, Pengurus AASI Bidang Literasi, Edukasi dan
Perlindungan Konsumen.
Para peserta terlihat antusias
dan aktif berdialog dengan narasumber. Sesi tanya jawab berlangsung meriah,
diwarnai berbagai pertanyaan kritis dan keingintahuan tinggi dari para siswa.
“Materi ini penting sekali. Siswa
harus tahu apa perbedaan produk syariah dan konvensional,” ujar Ely Aswita saat
menyampaikan materinya.
“Masih banyak masyarakat yang
belum memahami perbedaan ini, sehingga menjadi tantangan utama dalam
meningkatkan pemahaman ekonomi syariah,” lanjutnya.
Kegiatan ini juga menjadi
momentum penting mempertemukan institusi keuangan, regulator, dan masyarakat
dalam satu ruang edukatif. Roadshow ini diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran
kolektif generasi muda akan pentingnya perlindungan finansial sejak dini,
sesuai prinsip dan nilai-nilai syariah. (tim liputan).
Editor : Heri