KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) – Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga (Kemendukbangga) melalui Perwakilan BKKBN Kalimantan Barat resmi kembali membuka Sekolah Lansia untuk tahun 2025. Tidak hanya di Kota Pontianak, kegiatan ini juga dilaksanakan serentak di seluruh kabupaten/kota se-Kalimantan Barat secara daring dan luring, dan diikuti oleh OPDKB serta TP PKK dari berbagai daerah. (18 Juni 2025).Kemendukbangga/BKKBN Kalbar ingin Wujudkan Lansia Sehat dan Tangguh di Kalbar
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Kepala Perwakilan BKKBN Kalbar, Nuryamin, dari Kabupaten Sekadau secara daring. Dalam arahannya, Nuryamin menyampaikan bahwa Sekolah Lansia merupakan bentuk perhatian pemerintah terhadap masyarakat lanjut usia sebagai bagian dari upaya mewujudkan pendidikan sepanjang hayat (long life education).
“Para lansia tidak perlu masuk balai pendidikan formal, cukup mengikuti pendidikan non-formal seperti Sekolah Lansia ini. Tujuannya adalah membentuk kemandirian dan kepribadian yang lebih baik bagi mereka,” ujar Nuryamin.
Ia menambahkan, Sekolah Lansia tidak hanya berfokus pada peningkatan kesehatan fisik, tetapi juga intelektual, keterampilan, serta kesehatan emosional.
“Kita ingin mencetak lansia yang tangguh, aktif, dan tetap berdaya,” tegasnya.
Nuryamin juga menekankan bahwa keberhasilan Sekolah Lansia bukan hanya tanggung jawab BKKBN, melainkan juga menjadi tanggung jawab semua pihak, termasuk sektor swasta. Ia mengajak semua pihak untuk turut berkontribusi dalam mendirikan dan mengembangkan Sekolah Lansia di berbagai wilayah.
"Dengan semangat kolaborasi dan perhatian terhadap lansia, BKKBN Kalbar terus mendorong agar lansia di seluruh Kalimantan Barat dapat menjalani masa tua dengan sehat, bahagia, dan tetap berkontribusi bagi keluarga dan lingkungan sekitarnya." pungkasnya. (Tim Liputan)
Editor : Aan