Kebakaran Mobil di SPBU Tekudak Kalis Satu Orang Alami Luka Bakar, Di Duga Karena Ini

Editor: Redaksi author photo

 Kebakaran Mobil di SPBU Tekudak Kalis Satu Orang Alami Luka Bakar,
KALBARNEWS.CO.ID (KAPUAS HULU) - Sebuah insiden kebakaran hebat terjadi di SPBU Desa Tekudak, Kecamatan Kalis, Kabupaten Kapuas Hulu, pada Kamis pagi, 26 Juni 2025, sekitar pukul 07.56 WIB. 


Sebuah mobil Kijang Grand Super warna merah maron dengan nomor polisi KB 1311 AC milik seorang petani bernama Kn (50 tahun), warga Desa Semangut Kecamatan Bunut Hulu, menjadi korban kebakaran saat sedang mengantri pengisian bahan bakar jenis pertalite di SPBU tersebut.


Api tiba-tiba muncul dari bagian bawah setir ketika pemilik kendaraan mencoba menyalakan mesin untuk maju dalam antrian. Percikan api dengan cepat membesar dan menyulut kebakaran, membuat situasi menjadi sangat genting. Beruntung, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 08.40 WIB setelah petugas dan warga sekitar berusaha keras memadamkan kobaran api.


Namun, sebelum api berhasil dipadamkan, kebakaran tersebut telah menyebabkan kerusakan pada bagian kanopi atap SPBU. Kerusakan ini diperkirakan mencapai Rp500 juta. Selain itu, mobil Kijang Grand Super milik Kn juga mengalami kerusakan total dengan estimasi kerugian sekitar Rp45 juta.


Pemilik mobil, Kn, mengalami luka bakar di beberapa bagian tubuh, yakni pada pergelangan tangan kanan, kaki kiri, lengan kiri, dan ibu jari kanan. Kn langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.


Kapolsek Kalis, Ipda F. Catur Winarto, menjelaskan bahwa mobil tersebut belum sempat mengisi bahan bakar dan berada di posisi antrian keempat saat kebakaran terjadi. Pihak kepolisian telah meminta keterangan dari dua orang saksi yang berada di lokasi kejadian, yakni Tedi Triattama dan Wardoyo.


Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa kendaraan yang terbakar dilengkapi dengan tangki besi berbentuk kotak segi empat, yang dipasang di bagian dalam. Pihak berwenang masih melakukan penyelidikan dan pendalaman untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran dan memastikan tidak ada unsur kelalaian dalam peristiwa tersebut.


Kasus kebakaran mobil di SPBU ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut. Pihak kepolisian akan terus memeriksa saksi-saksi dan melakukan analisis lebih lanjut untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran. Dengan kerugian yang ditaksir mencapai ratusan juta rupiah, diharapkan hasil penyelidikan dapat memberikan jawaban atas pertanyaan masyarakat dan mencegah kejadian serupa di masa depan.(Dulhadi)

Share:
Komentar

Berita Terkini