BMKG: Hujan Sangat Lebat Terjadi di Perbatasan Sekadau–Ketapang, Waspadai Potensi Genangan

Editor: Redaksi author photo
BMKG: Hujan Sangat Lebat Terjadi di Perbatasan Sekadau–Ketapang, Waspadai Potensi Genangan

KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK)  — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Stasiun Klimatologi Kalimantan Barat merilis peta informasi curah hujan harian yang berlaku untuk periode 13 Juni 2025 pukul 07.00 WIB hingga 14 Juni 2025 pukul 07.00 WIB. Berdasarkan analisis, sebagian wilayah Kalimantan Barat mengalami intensitas hujan mulai dari ringan hingga sangat lebat, dengan kondisi yang perlu diwaspadai terutama di wilayah tengah dan selatan provinsi. (14/6/2025).


Wilayah dengan curah hujan tertinggi tercatat berada di area perbatasan Sekadau, Kayong Utara, dan Ketapang, yang masuk kategori hujan sangat lebat dengan intensitas mencapai 100–150 mm/hari. Zona di sekitar wilayah tersebut, termasuk sebagian besar utara Ketapang dan barat Melawi, mengalami hujan lebat (50–100 mm/hari).


Curah hujan sedang (20–50 mm/hari) terpantau meluas di Kayong Utara, sebagian Ketapang, wilayah barat Sekadau, serta timur Kubu Raya. Sementara itu, wilayah barat dan utara Kalbar seperti Sambas, Bengkayang, Mempawah, dan sebagian Sintang hanya mengalami hujan ringan (0,5–20 mm/hari).


Beberapa titik di wilayah kecil seperti Sintang, Melawi, dan Kubu Raya tidak mencatat adanya hujan. Sedangkan wilayah Kapuas Hulu tidak memiliki data terdeteksi dalam periode tersebut.


BMKG mengimbau masyarakat, khususnya yang berada di zona merah dan cokelat, untuk tetap waspada terhadap kemungkinan genangan air atau banjir lokal, terutama pada daerah-daerah dengan sistem drainase yang kurang optimal.


Pihak BMKG juga mengingatkan agar masyarakat terus mengikuti pembaruan prakiraan cuaca dan informasi resmi, terutama mengingat meningkatnya potensi hujan selama masa peralihan musim di Kalbar. (Tim Liputan) 
Editpr : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini