Ketua Umum HMI Cabang Pontianak, Nafi'i
KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) - Momentum bersejarah Kongres Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) ke-32 dan Musyawarah Nasional Komisariat Himpunan Mahasiswa Islam (MUNASKOH) ke-25 resmi ditutup di Pontianak setelah berlangsung selama 18 hari. (13 Desember 2023).
Acara dibuka secara resmi oleh Bapak H. Ir Joko Widodo pada 24 November 2023.
Suksesnya Kongres HMI dan MUNASKOH di Pontianak Ketua Umum HMI Cabang Pontianak, Nafi'i, menyampaikan rasa syukur atas berakhirnya momentum bersejarah ini.
"Terima kasih kepada semua kader HMI se-Indonesia yang telah ikut serta dalam Kongres HMI ke-32 dan MUNASKOH ke-25 ini. Berkat kerjasama kita, terpilihlah Formatur/Ketua Umum PB HMI baru periode 2023-2025," ucapnya.
Nafi'i juga mengucapkan Selamat kepada Bagas Kurniawan dan Yunda Sri Meisista yang terpilih sebagai Formateur/Ketua Umum PB HMI dan KOHATI PB HMI.
"Semoga kepemimpinan keduanya mampu menjadikan HMI lebih baik dan terus memberikan nilai terbaik dalam perjuangan organisasi keummatan dan kebangsaan," tambahnya.
Kongres HMI se-Indonesia di Pontianak dimulai Sejak tanggal 22 November 2023, seluruh kader HMI dari seluruh Indonesia berdatangan ke Kota Pontianak.
"Terima kasih kepada semua kader HMI yang telah memeriahkan Kongres ke-32 dan MUNASKOH ke-25 ini. Harapan besar agar ini bukan hanya cerita sementara, tetapi menjadi silaturahmi jangka panjang bagi keluarga besar HMI," ungkap Nafi'i.
Hal ini jadi momen Bersejarah untuk HMI di Kalimantan Barat.
Nafi'i menutup pernyataannya dengan menyebut bahwa 18 hari ini merupakan kesempatan bersejarah untuk keluarga besar HMI di Kalimantan Barat dan Indonesia, khususnya Kota Pontianak.
"Meski penuh dinamika dan intrik, momentum ini mengajarkan kita menjadi kader HMI yang bersyukur dan ikhlas dalam setiap kondisi dan situasi. Ini sejalan dengan permulaan kalimat di himne HMI," tutup Nafi'i.
Dengan ditutupnya Kongres HMI ke-32 dan MUNASKOH ke-25 ini, diharapkan HMI dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif dalam perjuangan keummatan dan kebangsaan di Indonesia.(BP)
Editor ; Aan
