Kemenparekraf Dukung Peluncuran Kopi Kenangan Branding Wonderful Indonesia di Singapura

Editor: Redaksi author photo

Kemenparekraf Dukung Peluncuran Kopi Kenangan Branding Wonderful Indonesia 
KALBARNEWS.CO.ID (JAKARTA) - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mendukung peluncuran perdana Kopi Kenangan Branding Wonderful Indonesia di Singapura. Program ini merupakan bagian dari Program Indonesia Spice Up The World (ISUTW) diluncurkan oleh Presiden Republik Indonesia di Expo Dubai 2020 pada bulan Oktober 2020.



Deputy Bidang Pemasaran Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI, Ni Made Ayu Martini yang mewakili Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf/Kabaparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, kopi merupakan salah satu rempah-rempah yang termasuk dalam Indonesia Spice Up The World (ISUTW).



"Indonesia merupakan salah satu produsen kopi terbesar di dunia. Berdasarkan data Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA), pada tahun 2022/2023, Indonesia menempati posisi ke-3 sebagai negara penghasil kopi terbesar di dunia, setelah Brasil dan Vietnam. Indonesia memproduksi 11,85 juta kantong kopi (per 60kg), dimana 1,3 juta kantong juta kantong berasal dari kopi arabika dan 10,5 juta kantong dari kopi robusta," kata Ni Made Ayu saat peluncuran perdana Kopi Kenangan Branding Wonderful Indonesia di Singapura, di Unit #B-K10, Raffles City
Pusat Perbelanjaan, Singapura, Selasa (26 September 2023).



Menurut Ni Made, selama 6 tahun terakhir, produksi kopi Indonesia terus meningkat setiap tahunnya. Pada tahun 2017 Indonesia memproduksi 716,1 ribu ton kopi dan pada tahun 2022 meningkat 11% menjadi 794,8 ribu ton kopi. Pada tahun 2022, Indonesia mengekspor 433,8 ribu ton kopi, meningkat 12,8% dari tahun 2021 dengan total nilai ekspor mencapai USD 1,13 miliar. 5 negara tujuan utama ekspor kopi: Amerika Serikat, India, Mesir, Jerman, dan Malaysia.



Indonesia mengekspor kopi ke Singapura sekitar 6,5 ribu ton (1,5% dari total) dengan total nilai ekspor mencapai USD 20,7 juta pada tahun 2022. Provinsi penghasil kopi terbesar (dalam ton): 1. Sumatera Selatan (212,4 ribu), 2.
Lampung (124,5 ribu), 3. Sumatera Utara (87 ribu), 4. Aceh (75,3 ribu), 5. Bengkulu (60,1 ribu).



Untuk itu, Kemenparekraf merasa bangga terkait peluncuran perdana Kopi Kenangan Brandung Wonderful Indonesia di Siingapura.



"Kami bangga dapat berbagi asal-usul kopi terbaik Indonesia dan budaya kopi dengan Singapura dan seluruh dunia. Di sini, kopi Kenangan memegang peran penting," ujat Ni Made.



CEO dan Co-Founder Kopi Kenangan, Edward Tirnata dalam sambutannya memperkenalkan Kopo Kenangan, perjalanan merek Kopi Kenangan ke Singapura dan bagaimana merek ini membedakan dirinya dari pasar.



Sementara CBDO dan Co-Founder Kopi Kenangan, James Prananto menjelaskan mengenai kualitas produk Kopi Kenangan mulai dari penyulingan hingga penyeduhan, proses R&D untuk pasar Singapura, dan apa yang dapat diharapkan oleh masyarakat Singapura dari Kopi Kenangan. (Tim Liputan)

Editor : Aan

 

Share:
Komentar

Berita Terkini