KALBARNEWS.CO.ID (SINGAPURA) -- eCloudvalley Digital Technology (ECV), vendor solusi cloud terkemuka di dunia yang memiliki jangkauan
luas di ASEAN yang juga merupakan Amazon Web Services (AWS) Premier Tier
Services Partner, hari ini menjalin Kontrak Kerja sama Strategis (Strategic Collaboration Agreement/SCA) selama
beberapa tahun dengan AWS. ECV adalah mitra cloud-native yang sangat berfokus pada AWS. ECV, perusahaan
dengan solusi cloud terlengkap
dan paling banyak digunakan di dunia, akan berekspansi ke Australia dan Uni Emirat Arab (UEA) agar klien dapat
mempercepat transformasi digital. Senin (8 Mei 2023).eCloudvalley Jalin Kolaborasi Strategis dengan Amazon Web Services
Lewat SCA ini, dengan memadukan sumber daya pelatihan global AWS
dan keahlian cloud ECV di pasar lokal, kedua pihak ingin
mempercepat ketersediaan solusi cloud bagi usaha rintisan,
usaha kecil dan menengah (UKM), serta korporasi. Demi memenuhi kebutuhan
digitalisasi pelanggan, ECV merencanakan ekspansi Migration and Modernization
Practice, serta menyediakan layanan untuk membangun, memigrasi, mengelola,
mengoperasikan, serta mengoptimalkan infrastruktur dan aplikasi AWS. Kerja sama
tersebut juga mendukung ECV mengembangkan spesialisasi vertikal dalam sektor
Jasa Keuangan, Manufaktur, dan Ritel, serta terus memperluas jangkauan global
yang kini tersebar di 10 kantor di seluruh dunia, termasuk Singapura,
Filipina, Malaysia, Vietnam, Thailand, Indonesia, Taiwan,
Tiongkok Daratan, Hong Kong, dan Amerika Serikat.
Kolaborasi
ini memfasilitasi ECV mendirikan sebuah laboratorium inovasi baru bersama AWS.
Fasilitas ini akan berfokus menyediakan layanan baru untuk Lingkungan Hidup,
Sosial, dan Tata Kelola (ESG), Data Analytics, dan keamanan cloud demi
memenuhi kebutuhan industri. Laboratorium ini juga akan mengembangkan
solusi cloud baru di industri tertentu dengan skala luas.
Dengan solusi ini, klien dapat mengelola transformasi digital. Pada
Agustus 2021, ECV merupakan mitra ASEAN pertama yang menguasai Kompetensi
AWS Machine Learning (ML). Kompetensi ini menunjukkan keahlian dalam
menyediakan solusi ML pada AWS. ECV dan AWS juga ingin berkolaborasi memperluas
praktik data dan analitis, serta AI/ML sekaligus meningkatkan praktik terbaik
yang dijalankan masing-masing perusahaan tersebut. ECV mampu meningkatkan
efisiensi dan skala dengan memanfaatkan kebutuhan dan kapabilitas data klien
pada saat ini dan masa mendatang.
Di tengah
kian pesatnya transformasi digital yang dijalankan perusahaan dan instansi
pemerintah di seluruh dunia, permintaan atas pekerja digital yang ahli akan
tetap tinggi untuk beberapa tahun ke depan. Menurut riset Gallup dan AWS terbaru, 76%
perusahaan di Asia Pasifik ingin mencari pekerja dengan keahlian digital.
Namun, 72% perusahaan mengaku pihaknya menemui tantangan dalam mencari kandidat
yang dibutuhkan. Maka, SCA turut mendukung ECV membentuk Cloud Center of
Excellence (CCoE) dan memperkuat Kompetensi AWS. CCoE akan meningkatkan
keahlian lebih dari 1.000 tenaga kerja ECV, memperluas keahlian AWS Cloud bagi
tim teknis dan penjualan ECV, mengembangkan skala layanan konsultasi khusus,
serta mempercepat dan mempermudah ketersediaan solusi di seluruh wilayah untuk
klien.
Sejak
mulai berkolaborasi dengan AWS pada 2014, serta meraih status AWS Premier Tier
Services Partner pada 2017, ECV telah menjadi vendor teknologi digital
dengan layanan lengkap, serta menawarkan solusi cloud mutakhir
bagi lebih dari 5.000 perusahaan di seluruh dunia. Layanan dan solusi ECV ini
telah membawa kemajuan dan efisiensi bagi klien, seperti mempersingkat waktu
transaksi transformasi data hingga 75% untuk perusahaan asal Singapura Red Dot
Payment, vendor pembayaran daring; menghemat biaya SAP yang dikeluarkan bank
terkemuka seperti UnionBank di Filipina hingga 30%; menyelesaikan
implementasi berbagai solusi cloud di tingkat nasional untuk
4.000+ gerai Jollibee, jaringan gerai makanan cepat saji terbesar di Filipina;
mempercepat platform konten digital seluler Puretech Global ketika membangun
model AI di Malaysia, dari enam bulan menjadi enam minggu serta, mengurangi total
cost of ownership sebesar 20% pada infrastruktur TI Honda Vietnam.
ECV
menjadi mitra AWS yang berkomitmen memberikan kapabilitas cloud dan
dedikasi yang baik kepada klien di Asia Tenggara. Tahun ini, ECV juga
memenangkan tiga kategori penghargaan di "AWS ASEAN Partner
Awards"—termasuk "ASEAN Services Partner of the Year", "AWS
Partner of the Year" di Malaysia, serta "AWS Partner of the
Year" di Filipina. ECV bahkan telah meraih penghargaan "ASEAN Services
Partner of the Year" dan "Partner of the Year" di Filipina
selama tiga tahun berturut-turut, serta penghargaan "Partner of the
Year" di Malaysia selama dua tahun berturut-turut.
MP Tsai,
CEO, eCloudvalley, berkata, "ECV merayakan hari jadi ke-10 pada tahun ini.
Kami gembira mengawali babak pertumbuhan baru bersama AWS setelah membangun
kepercayaan dan kolaborasi dengan AWS sebagai Premier Tier Services Partner.
Lewat kolaborasi strategis dengan AWS, klien kami dari kalangan usaha rintisan,
UKM, dan korporasi kini mengakses dan menerapkan teknologi cloud secara
lebih cepat dan efektif guna menjawab tantangan industri, mengembangkan skala
usaha, serta meningkatkan pertumbuhan bisnis sekaligus membina SDM cloud yang
sangat diperlukan untuk memenuhi permintaan industri."
Corrie
Briscoe, Kepala Partner Penjualan, Asia Pasifik dan Jepang di
AWS, berkata, "Saya gembira AWS mempererat hubungan dengan ECV untuk
meningkatkan inovasi, kapabilitas cloud, serta membantu berbagai
perusahaan di seluruh dunia menjalani transformasi digital. Kolaborasi
strategis ini membuktikan komitmen jangka panjang AWS bagi mitra-mitranya
seperti ECV sekaligus klien kami. Kami ingin memadukan keahlian luas dan
pengalaman ECV di segmen pasar dengan AWS. Dengan kombinasi tersebut, klien
dapat mengandalkan solusi inovatif yang mentransformasi bisnisnya."
eCloudvalley
adalah penyedia solusi cloud yang terkemuka di dunia. Sebagai
mitra born-in-the-cloud yang berspesialisasi pada AWS,
eCloudvalley merupakan gerai terpadu bagi solusi cloud,
termasuk layanan konsultasi Cloud, Cloud migration, Big
Data and Analytics, Cloud Native Application Development, Cloud
Managed Services, DevOps, dan Automation.
eCloudvalley kini didukung lebih dari 650 tenaga kerja yang tersebar di
seluruh dunia, termasuk Singapura, Filipina, Malaysia, Vietnam, Thailand, Indonesia, Taiwan,
Tiongkok Daratan, Hong Kong, dan Amerika Serikat. (Tim Liputan).
Editor : Aan