KALBARNEWS.CO.ID (CHONGQING) - China-Singapore (Chongqing) Connectivity Initiative Financial Summit (CCI-FS) Kelima
segera digelar secara serentak di Chongqing, Tiongkok, dan Singapura pada 20 dan 21 April. Rabu (19 April 2023).Tamu asal Lebih dari 12 Negara akan Hadiri CCI-FS yang Segera Berlangsung
Dengan tema "Charting a New Path for Financial
Centre Development, Creating New Impetus for Financial Opening-up" (Menemukan
Jalur Baru untuk Membangun Pusat Keuangan, Membawa Angin Segar dalam Kebijakan
Pintu Terbuka di Sektor Keuangan), CCI-FS tahun ini menyatukan perencanaan
strategis, riset visioner, kerja sama terbaik, serta memperlihatkan hasil
positif. Lokasi utama acara ini adalah Intercontinental Chongqing Raffles City
di Distrik Yuzhong, Chongqing.
Tahun
ini, CCI-FS untuk pertama kalinya melansir Sichuan sebagai provinsi
yang menjadi tamu kehormatan. Selain itu, untuk pertama kalinya pula,
CCI-FS mengundang Konsul Jenderal negara-negara RCEP
di Chongqing, Chengdu, dan Kunming, serta anggota "13+2"
dari kalangan pemerintah dan pelaku pasar. "13+2" adalah mekanisme
konsultasi dan kerja sama lintasprovinsi dalam naungan New
International Land-Sea Trade Corridor (ILSTC). Dengan demikian,
langkah tersebut semakin memperluas jalinan persahabatan dan pengaruh global
CCI-FS.
Hingga kini,
52 tamu asing yang berasal dari sekitar 12 negara telah memastikan kehadirannya
di CCI-FS. Ke-52 tamu ini termasuk di antara 177 tamu penting yang diundang.
Mereka terdiri atas Menteri Komunikasi dan Informasi, Menteri Dalam Negeri
Kedua Singapura, Managing Director, Monetary Authority
of Singapore, serta kepala organisasi keuangan internasional, kepala bank
sentral negara-negara ASEAN, serta pejabat lain dari lembaga keuangan di luar
negeri.
Menggelar
12 acara utama dan sembilan acara khusus, CCI-FS tahun ini mengangkat
agenda yang sejalan dengan topik hangat di industri, serta bidang-bidang
penting, seperti interkoneksi finansial, inovasi teknologi finansial, green
finance, serta kerja sama di sektor pasar modal.
CCI-FS juga
akan mengulas peluang strategis baru untuk membangun Western Financial Center,
Tiongkok, serta penerapan RCEP, menjajaki kerja sama bermutu tinggi di sektor
keuangan antara Tiongkok dan Singapura, serta menggencarkan perkembangan
industri keuangan Tiongkok-ASEAN berdasarkan mekanisme kerja sama pembangunan
ILSTC.
Lebih
lagi, CCI-FS akan memfasilitasi peresmian proyek penting, menitikberatkan
kerja sama finansial antara Tiongkok-Singapura, serta pembangunan Western
Financial Center dan Financial Service Innovation.
Misalnya,
sejumlah proyek akan bergerak di bidang-bidang penting, seperti investasi dan
pembiayaan lintaswilayah, pembayaran dan settlement lintaswilayah,
serta teknologi finansial antara Tiongkok dan Singapura. Sederet proyek ini
akan meningkatkan model pendanaan Tiongkok-Singapura, serta memperbarui
kapasitas suplai finansial dalam format perdagangan baru.(Tim Liputan)
Editor : Aan