KALBARNEWS.CO.ID (BALI) -- Plastic Bank Indonesia bersama dengan
komunitas pengumpul plastik dan mitranya merayakan pencapaian terbarunya yaitu
mencegah 40 juta kilogram sampah plastik dari pencemaran di laut. Jumlah ini
setara dengan 2 miliar botol PET 500ml sekali pakai yang telah berhasil
dikumpulkan, didaur ulang dan digunakan kembali dalam produk dan kemasan baru. Kamis (16 Maret 2023)Plastic Bank Indonesia Cegah 40 Juta Kilogram Plastik dari Pencemaran di Laut
Sejak 2019, Plastic Bank Indonesia memberdayakan komunitas
pengumpul plastik untuk mengumpulkan plastik daur ulang agar tidak mencemari
lautan sambil mengurangi kemiskinan. Perusahaan sosial ini menghimpun komunitas
pengumpul plastik yang berjarak 50 kilometer dari pesisir pantai atau
sungai-sungai utama, dimana anggota komunitasnya dapat menukarkan plastik
dengan uang tunai dan berbagai manfaat sosial, seperti asuransi BPJS Kesehatan,
BPJS Ketenagakerjaan, layanan digital dan fintech. Transaksi
plastik dicatat di aplikasi PlasticBank®, yang didukung oleh Alchemy™, platform
blockchainnya sehingga dapat melacak pengumpulan plastik dari hulu ke hilir
sekaligus mengamankan pendapatan anggota, dan memverifikasi laporan. Plastik
yang dikumpulkan kemudian didaur ulang menjadi bahan baku Social Plastic® untuk
digunakan kembali dalam produk dan kemasan.
"Indonesia adalah
salah satu negara penghasil polusi plastik di laut terbesar di dunia dimana 3,7
juta penduduknya adalah pekerja informal di bidang persampahan yang hidup dalam
kemiskinan. Pencapaian 2 miliar botol ini merupakan bukti komitmen kami untuk
mendukung target pemerintah mengurangi sampah plastik di lautan sebesar 75%
pada tahun 2025. Namun, jalan kita masih panjang untuk menghentikan polusi
plastik di laut," kata Frederick Ramadhani Saman, Country Manager
Plastic Bank Indonesia. "Kami mengajak semua orang untuk ikut
gerakan social recycling untuk menciptakan dunia tanpa sampah,
yang dapat dimulai dengan mengubah kebiasaan konsumsi kita."
Mitra
global dan lokal Plastic Bank, termasuk SC Johnson, Plastic Reborn dengan
Coca-Cola Foundation Indonesia & Ancora Foundation, HelloFresh, Natreve,
ScanCom International, TWE Group, Advansa, CooperVision, Green Chef, ESTA
Corporations, dan Bank Aladin Syariah, turut mendukung upaya pengumpulan
plastik daur ulang dan pemberdayaan komunitas Plastic Bank di Indonesia.
Tentang
Plastic Bank
Plastic Bank memberdayakan komunitas
pengumpul plastik untuk mencegah polusi plastik di laut. Komunitas kami menukar
plastik dengan berbagai manfaat sosial. Transaksi plastik dicatat melalui
platform blockchain yang dapat melacak pengumpulan plastik dari hulu ke hilir,
mengamankan pendapatan anggota, dan memverifikasi laporan. Plastik yang
terkumpul didaur ulang menjadi bahan baku Social Plastic® untuk digunakan
kembali dalam produk dan kemasan. (Tim Liputan).
Editor : Aan