KALBARNEWS.CO.ID (BARCELONA) -- Mobile World Congress (MWC 2023)
telah berlangsung tahun ini, dan Huawei Cloud berpartisipasi di acara
ini, serta berbagi pengalaman tentang kiprahnya sebagai landasan cloud yang
mewujudkan dunia berteknologi pintar (intelligent world). Pionir produk
dan solusi TIK ini menjadi bagian penting dalam acara tahunan ini dengan
menyampaikan paparan, menggelar pameran, dan mengadakan kegiatan lain. Rabu (1 Maret 2023).Huawei Cloud Berpartisipasi di MWC 2023: Wujudkan Potensi Teknologi Digital
Jacqueline
Shi, President, Global Marketing and Sales Service, Huawei
Cloud, menyampaikan sebuah paparan berjudul "Unleash Digital with
Everything as a Service". Lewat paparan ini, dia juga melansir
berbagai layanan dan solusi baru, seperti Landing Zone dan Cloud on Cloud.
"Kami ingin menyediakan layanan yang andal, aman, dan berkelanjutan bagi
pelanggan, mitra, serta pengembang, dan segalanya akan tersedia di cloud,"
ujar Shi.
Berinovasi demi Memperluas Jangkauan Pasar
KooVerse,
infrastruktur Huawei Cloud yang berskala global, mewujudkan
pengalaman cloud bertaraf premium dengan latensi yang hanya 50
ms. Sejumlah layanan dengan kebutuhan besar, seperti real-time audio
and video, gaming, serta pendidikan jarak jauh (online
education) kini bergerak cepat dan efisien. Hingga kini,
KooVerse memiliki 78 zona ketersediaan layanan (availability zone/AZ) yang
tersebar di 29 Wilayah, serta melayani pelanggan di lebih dari 170 negara dan
wilayah.
Landing
Zone adalah solusi multitenancy yang berkelanjutan dan mudah
dikembangkan (scalable) untuk mengotomatisasi layanan B2B bagi
operator. Solusi ini menawarkan layered cloud resource
management, identity and permissions design, data
boundaries, audit kepatuhan (compliance audit), serta manajemen
keuangan. Lebih lagi, solusi ini membantu perusahaan membangun sistem tata
kelola TI yang ringkas, mampu mengoordinasikan SDM, keuangan, dan berbagai hal.
Cloud
Container Instance (CCI) merupakan layanan serverless container yang
dipakai pelanggan untuk menjalankan aplikasi containerized tanpa
menciptakan atau mengelola cloud server atau sarana dasarnya.
Dengan CCI, peningkatan arus penggunaan hingga 10 kali lipat tidak lagi berdampak
pada layanan atau sistem.
Model AI
seri Pangu mencakup penggunaan untuk pengembangan obat-obatan dan computer
vision (CV). Model Pangu sebelumnya telah dilatih dengan ratusan
miliar parameter, serta terbukti efektif dalam lebih dari 100 kasus penggunaan
di lebih dari 10 industri, seperti layanan kesehatan, kelistrikan, dan
pertambangan.
Mendorong
Pertumbuhan Baru bersama Operator
Agar
operator mampu merambah segmen pasar perusahaan, Huawei
Cloud meluncurkan solusi Cloud on Cloud. Operator kini memanfaatkan
layanan, teknologi, ekosistem, dan sarana penjualan Huawei Cloud,
bersamaan dengan jaringan terbaik di industri guna menggerakkan transformasi
digital. Akses atas penggunaan layanan cloud terpadu
lewat resale, dual branding, dan sole branding mudah
disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.
"Think
Cloud Native, Act Cloud Native"
Cloud
Native Computing Foundation (CNCF) dan Huawei Cloud meresmikan pendirian
Cloud Native Elite Club (CNEC) di Eropa dalam acara tersebut. CNEC adalah
komunitas cloud native global yang dibentuk
CNCF dan Huawei Cloud. CNEC pertama kalinya merambah Asia Pasifik
pada September 2021, dan kini hadir di Eropa. Komunitas ini mempertemukan
sosok terkemuka di industri, serta menggerakkan berbagai inovasi cloud
native demi meningkatkan ekonomi digital di wilayah lokal.
Selalu
Bersikap Terbuka dan Berkolaborasi
Huawei
Cloud menggelar acara penyerahan penghargaan Huawei Cloud Developer
Competition di Eropa sebagai program unggulan bagi kalangan pengembang. Huawei
juga meresmikan kerja sama strategis dengan operator dan mitra, seperti XL
asal Indonesia, TIM asal Italia, untuk membantu operator ini membangun
keahlian internal.
2022
telah menjadi momen pencapaian bagi Huawei Cloud. Dari sisi pengakuan
industri, Huawei Cloud berhasil tercantum dalam Garter Magic Quadrant
for Cloud Infrastructure and Platform Services (CIPS) pada Oktober 2022. Dari
sisi infrastruktur global, Huawei melansir dua Wilayah baru,
yakni Indonesia dan Irlandia, sedangkan, wilayah lainnya segera
dibuka di Türkiye, Arab Saudi, dan lokasi lain pada tahun ini. (Tim Liputan).
Editor : Aan