KALBARNEWS.CO.ID (JAKARTA) —
Kami paham Google memikul kepercayaan besar dari para pengguna kami, baik individu maupun bisnis.
Maka, kami bekerja keras untuk mencegah penyalahgunaan
sekaligus mendukung kesuksesan publisher dan bisnis segala ukuran. Ribuan orang kami kerahkan untuk membuat kebijakan
yang efektif bagi publisher dan pengiklan, kemudian
menegakkannya sepanjang waktu. Pekerjaan ini penting karena kami percaya dengan dukungan iklan yang sehat, semua
orang dapat terus mengakses informasi berkualitas di
internet. Rabu (29 Maret 2023).Google Menghapus 5,2 Miliar Iklan Tahun Lalu, Menurut Laporan Keamanan Iklan 2022
Demi memberikan keamanan
sebaik mungkin bagi pengguna di dunia digital yang terus berkembang ini, Google secara berkelanjutan
berupaya untuk meningkatkan efektivitas kebijakan
kami beserta penegakannya. Selama tahun 2022 lalu, kami menambahkan atau memperbarui 29 kebijakan bagi pengiklan dan
publisher. Ini meliputi penyediaan program verifikasi
jasa keuangan di 10 negara baru, perluasan jangkauan perlindungan untuk remaja, dan penguatan kebijakan iklan pemilu.
Semua kebijakan ini membantu
melindungi pengguna. Tahun lalu, kami juga menghapus lebih dari 5,2 miliar dan membatasi lebih dari
4,3 miliar iklan, serta menangguhkan lebih dari 6,7 juta akun pengiklan. Angka ini menunjukkan
peningkatan jumlah iklan yang dihapus sebanyak 2 miliar
dibanding tahun 2021.
Kami juga memblokir atau
membatasi penayangan iklan di lebih dari 1,5 miliar halaman publisher dan mengambil tindakan penegakan
yang lebih besar pada tingkat situs terhadap lebih
dari 143.000 situs publisher. Untuk menegakkan kebijakan dengan skala semasif
ini, kami mengandalkan kombinasi
tenaga manusia dan sistem otomatis yang didukung AI dan machine learning. Cara ini membantu kami memindai
konten dan mendeteksi pelanggaran di seluruh dunia
dengan lebih baik.
Anda dapat membaca Laporan
Keamanan Iklan 2022 versi lengkap untuk melihat data penegakan kami yang disajikan secara
transparan. Sekarang, mari sejenak kita cermati beberapa
isu utama yang kami hadapi pada tahun tersebut.
Melindungi pengguna dari
penipuan dan scam Aktivitas penipuan terus
meningkat. Walau hanya tidak terjadi di bidang periklanan digital, scam dapat menimbulkan kerugian finansial yang
nyata. Kami berkomitmen untuk menanggulanginya di
platform kami.
Pada tahun 2022, kami
memperluas ketersediaan program sertifikasi jasa keuangan kami yang mewajibkan pengiklan memiliki izin dari
regulator setempat untuk mempromosikan produk dan layanan mereka. Program
ini menambah lapisan pengamanan untuk menghalau penipu dan semakin melindungi
orang dari scam finansial. Hingga kini, kami telah meluncurkan program ini di
11 negara, termasuk Inggris Raya, Australia, dan Singapura. Kami ingin terus
memperluas ketersediaan program ini ke depannya.
Sementara kami sudah bekerja tanpa henti, para pihak yang tidak bertanggung
jawab masih saja bertambah besar dan canggih. Mereka memakai berbagai taktik
supaya tidak terdeteksi. Misalnya, pada akhir tahun 2002 hingga memasuki tahun
baru, kami menjadi sasaran upaya terencana para scammer yang membuat ribuan
akun untuk menyebarkan malware dengan menyamar sebagai brand software populer.
Saat mendeteksi ancaman terkoordinasi seperti ini, kami segera memeriksa
situasinya dan bertindak. Dalam contoh di atas, kami secara sigap
mengidentifikasi cara scammer menyebarkan malware dan menambahkan pengamanan
ekstra agar mereka tidak merugikan konsumen. Selama satu bulan, kami memblokir
dan menghapus puluhan ribu iklan berbahaya dan menindak akun yang terkait. Secara
keseluruhan selama tahun 2022, kami memblokir atau menghapus 142 juta iklan
karena melanggar kebijakan kami tentang pernyataan yang tidak benar, serta 198
juta iklan karena karena melanggar kebijakan kami tentang jasa keuangan.
Memblokir dan menghapus konten berbahaya, serta melawan misinformasi Dalam
beberapa tahun terakhir, kami melakukan banyak hal untuk menghalau misinformasi
dan klaim menyesatkan di ekosistem iklan kami. Kami membuat kebijakan untuk
melawan klaim kesehatan yang berbahaya dan klaim terkait pemilu yang terbukti
palsu agar tidak mengurangi kepercayaan serta partisipasi masyarakat dalam
pesta demokrasi tersebut. Kami juga membuat kebijakan yang terdepan di industri
untuk melawan upaya penyangkalan perubahan iklim.
Pada tahun 2022, kami memblokir iklan di lebih dari 300.000 halaman
publisher yang melanggar kebijakan-kebijakan ini dan mencegah penayangan lebih
dari 24 juta iklan pelanggar kebijakan. Selain itu, kami memblokir dan
menghapus lebih dari 51,2 juta iklan karena konten yang tidak pantas, termasuk
ujaran kebencian, kekerasan, dan klaim kesehatan yang berbahaya, serta 20,6
juta iklan lain karena mempromosikan produk atau layanan berbahaya, seperti
senjata dan bahan peledak.
Menjelang pemilu di seluruh dunia, kami melanjutkan upaya untuk memberi para
calon pemilih informasi yang kredibel tentang iklan pemilu yang mereka lihat di
platform kami. Di antaranya, kami mengembangkan program verifikasi dan
transparansi kami untuk iklan pemilu, yang telah memverifikasi lebih dari 5.900
akun iklan baru di AS dan lebih dari 2.300 di Brasil. Iklan pemilu dari para
pengiklan ini wajib disertai informasi tentang siapa yang mendanai iklan itu
dan juga ditampilkan di Laporan Transparansi Iklan Politik di Google. Selain
itu, kami memblokir lebih dari 2,6 juta iklan pemilu dari pengiklan yang belum
menyelesaikan proses verifikasi yang diwajibkan. Menanggapi perang di Ukraina
Setelah konflik bersenjata dimulai di Ukraina, kami bertindak cepat untuk
mencegah iklan yang mengeksploitasi, menyangkal, atau memaklumkan perang tersebut.
Selain itu, kami pun sudah lama memiliki kebijakan untuk melarang konten yang
menyulut kekerasan atau menyangkal terjadinya peristiwa tragis agar konten ini
tidak dapat ditayangkan sebagai iklan atau dimanfaatkan untuk monetisasi dengan
layanan kami.
Kami juga menjeda mayoritas aktivitas komersial seluruh produk kami di
Rusia. Kami menjeda penayangan iklan di Rusia dan dari pengiklan yang berbasis
di Rusia, serta menjeda monetisasi oleh media yang didanai pemerintah Rusia di
semua platform kami.
Sepanjang 2022, kami selalu siaga demi menegakkan kebijakan ini dan
memblokir lebih dari 17 juta iklan terkait perang di Ukraina berdasarkan
kebijakan peristiwa sensitif kami. Kami juga menghapus iklan pada lebih dari
275 situs media yang didanai pemerintah di semua platform kami.
Memprioritaskan keamanan anak
Dalam mendesain produk dan membuat kebijakan, salah satu prioritas utama
kami adalah memastikan keselamatan anak dan remaja di seluruh dunia. Itulah
mengapa kami sejak lama memblokir personalisasi dan iklan yang menargetkan anak
di bawah umur. Kami juga menyaring kategori iklan dewasa, seperti konten
seksual eksplisit dan iklan perjudian, alkohol, serta obat-obatan.
Pada tahun 2021, kami mengumumkan bahwa kami akan mengembangkan
perlindungan ini sehingga menjangkau semua pengguna dari seluruh dunia yang
berusia di bawah 18 tahun.
Kami memblokir penargetan iklan berdasarkan usia, gender, atau minat dan
mencegah berbagai kategori iklan lain yang sensitif usia supaya tidak tayang di
hadapan remaja. Kami mulai meluncurkan perubahan ini di Eropa dan akhirnya mencakup
seluruh dunia pada tahun lalu. Sekarang, kami juga melarang penayangan iklan
aplikasi kencan, kontes, dan undian, serta produk penurun berat badan kepada
pengguna di bawah 18 tahun.
Memberdayakan pengguna dengan lebih banyak informasi dan kontrol Selain
melalui kebijakan dan tindak penegakan, kami berkomitmen untuk memimpin
industri dalam memberi pengguna informasi lebih lengkap dan kendali lebih besar
terkait iklan yang mereka lihat.
Pada bulan Oktober, kami meluncurkan Pusat Iklan untuk membantu orang
mengontrol jenis iklan yang mereka lihat di Google Search, YouTube, dan Discover.
Alat ini memungkinkan mereka membatasi iklan berkategori sensitif dan mencari
tahu lebih lanjut tentang informasi yang digunakan untuk mempersonalisasi iklan
untuk mereka. Dalam tiga bulan pertama sejak peluncurannya, kami mencatat lebih
dari 70 juta kunjungan ke Pusat Iklan secara global.
Dalam lebih dari 20% kunjungan itu, orang menyesuaikan preferensi iklan
mereka. Kami juga
berinvestasi besar untuk menyediakan informasi yang bermanfaat tentang
pengiklan kepada pengguna. Pada tahun 2020, kami mulai memverifikasi identitas
pengiklan dan sekarang verifikasi ini kami lakukan di lebih dari 240 negara dan
kawasan. Pada tahun 2021 di Amerika Serikat, kami meluncurkan halaman pengiklan
yang berisi informasi dasar tentang pengiklan yang telah diverifikasi, misalnya
lokasi, jenis bisnis, dan iklan lain mereka.
Pada tahun 2022, kami memperluas cakupan program ini ke seluruh dunia. Hari
ini, kami dengan senang hati mengumumkan peluncuran alat transparansi baru
bernama Pusat Transparansi Iklan, semacam katalog yang mencatat para pengiklan
terverifikasi dari seluruh platform kami, termasuk Search, Display, dan YouTube.
Di sini orang dapat mencari pengiklan tertentu dan melihat informasi mereka di
halaman pengiklan tersebut.
Proyeksi tahun 2023
Memberikan pengalaman iklan yang aman dan dapat dipercaya bagi pengguna
adalah bagian penting dari misi Google untuk mengelola informasi dunia agar
dapat diakses dan bermanfaat bagi semua orang. Seiring tahun 2023 berlanjut,
kami akan meneruskan upaya untuk melawan penyalahgunaan di semua platform kami
sekaligus membantu pengiklan dan publisher menumbuhkan bisnis mereka. (Tim
Liputan).