KALBARNEWS.CO.ID
(KEDIRI) - Pemerintah Kota Kediri, Jawa Timur, memberikan edukasi
terkait dengan pendidikan politik menjelang Pemilu 2024, dengan harapan
nantinya bisa tercipta demokrasi berbasis etika dan moral Pancasila. Jumat (16 Desember 2022).Pemkot Kediri Beri Edukasi Politik Jelang Pemilu 2024
Kepala Kesbangpol Kota Kediri Bagus Hermawan
Apriyanto, Jumat mengatakan pihaknya membawa misi untuk membangun etika dan
budaya politik masyarakat Kota Kediri, sehingga tercipta demokrasi berbasis
etika.
"Pesta demokrasi Pemilu 2024 merupakan
hajatnya rakyat. Dalam momen tersebut rakyat merayakan suara mereka, merdeka
dalam memilih dan berdaulat. Kita juga harus berkomitmen untuk menghadirkan
pesta demokrasi yang berbasis etika dan moral Pancasila," katanya di
Kediri.
Pihaknya ingin agar masyarakat melek politik dan
memahami terkait dengan Pemilu 2024. Hal itu sebagai bekal agar nantinya pemilu
bisa jujur dan adil.
"Kami masif memberikan edukasi kepada
berbagai pihak termasuk juga masyarakat, salah satunya workshop pendidikan politik untuk membangun etika dan budaya
politik masyarakat Kota Kediri," tutur Bagus.
Ia juga menambahkan, acara ini sosialisasi
pendidikan politik yang telah digelar tersebut juga melibatkan Forum Kerukunan
Umat Beragama (FKUB) Kota Kediri dari berbagai unsur keagamaan, yakni Islam,
Kristen, Katolik, Hindu, Budha, Konghuchu dan penghayat kepercayaan.
"Sengaja kami libatkan para tokoh agama di
Kota Kediri dalam pembentukan etika dan budaya politik guna menghindari potensi
terjadinya kampanye hitam dengan mengatasnamakan agama, money politic dan juga penyebaran-penyebaran berita hoaks," ujar
Bagus.
Dirinya berharap para tokoh agama yang tergabung
dalam FKUB Kota Kediri ini dapat turut mensosialisasikan dan mengajak para umat
untuk berdemokrasi yang sehat berbasis etika dan moral Pancasila.
"Ke depan kami akan terus memasifkan edukasi
dan sosialisasi politik dengan tujuan mencapai pemilu dan apabila ada ancaman konflik dapat segera
tertangani dengan baik. Mari mengikuti politik ini dengan santun dan juga
sukseskan Pemilu 2024," imbuh Bagus.
Sementara itu, saat ini KPU Kota Kediri juga
bersiap menghadapi Pemilu 2024. KPU Kota Kediri telah melakukan proses
pemilihan panitia kecamatan (PPK) dan telah terpilih sebanyak 15 orang.
"Untuk PPK sudah kami umumkan yang lolos.
Setiap kecamatan ada tiga PPK, jadi totalnya ada 15 orang. Saat ini, kami juga
bersiap untuk proses untuk proses rekrutmen PPS. Setiap kelurahan nanti ada
tiga orang PPS, jadi dibutuhkan 138 orang," kata Komisioner KPU Kota
Kediri Divisi Sosdiklih, SDM dan Parmas Moch Wahyudi. (Tim Liputan)
Editor : Aan