KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) – Petugas Satlantas Polres Kubu Raya relakan kendaraan dinasnya untuk mengganjal Truk mogok yang bermuatan tepung sagu di atas Jembatan Tol dua Desa Kapur Kecamatan Sungai Raya Kabupaten Kubu Raya. Kamis (8 Desember 22) jam 10.00 WibIni Aksi Heroik Satlantas Polres Kubu Raya
Truk No.Pol KB 8820 AC yang bermuatan tepung sagu ini disupiri oleh Iwan, pada saat di atas jembatan tol dua hendak menuju pelabuhan Dwikora truk tersebut mogok, segera Aiptu Guntoro bersama Briptu Dedi menuju jembatan tol dua untuk melakukan penguraian kemacetan serta mengusahakan mengevakuasi Truk tersebut.
Aksi heroik ini dilakukan personil Satlantas Polres Kubu Raya Briptu Dedi Kurniawan untuk mengamankan masyarakat di belakang truk tersebut
“Pada saat sopir akan menghidupkan kendaraan Truk tersebut tiba-tiba truk mundur ke belakang, saya reflek langsung memasukan kendaraan dinas saya ke arah ban belakang Truk dengan tujuan menghentikan laju kendaraan, agar tidak ada korban jiwa dari masyarakat di belakang kendaraan tersebut," terang Dedi
Kasubsi Penmas Polres Kubu Raya Aipda Ade membenarkan kejadian tersebut dan sempat viral di media sosial, Truk tersebut mengangkut Tepung Sagu dengan tujuan kepelabuhanan Dwikora Pontianak, pada saat menanjak di tol Kapuas Dua truk tersebut mogok pas di tanjakan tol Kapuas.
“Truk tersebut mogok pas di tanjakan Tol Kapuas dua, dengan sigap personil Satlantas Polres Kubu Raya melakukan pengaturan untuk melakukan penguraian kemacetan yang dilakukan Aiptu Guntoro dan Briptu Dedi," jelasnya
Ade menjelaskan, pada saat akan dievakuasi supir hendak menghidupkan mesin truknya, tiba-tiba kendaraan tersebut mundur kebelakang dengan sigap Briptu Dedi menghalau laju truk mundur tersebut dengan menggunakan kendaraan dinasnya dengan tujuan menyelamatkan masyarakat yang berada di belakan truk tersebut.
“Saat ini kendaraan tersebut sudah berada di Pos Lantas Kapur untuk dilakukan perbaikan. Kami dari Polres kubu raya menghimbau kepada pemilik kendaraan agar selalu cross cek kendaraan sebelum digunakan sehingga kejadian seperti ini tidak terulang kembali,akibat kejadian terebut mengakibatkan kemacetan yang sangat panjang," tegas Ade. (Tim Liputan)
Editor :