KALBARNEWS.CO.ID
(MANADO) - Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana
(BKKBN) Perwakilan Sulawesi Utara, Diano T Tandaju berharap Pusat Informasi
Konseling Remaja memberikan edukasi kesehatan reproduksi anak di usia tersebut. Sabtu (3 Desember 2022)BKKBN: Pusat Informasi Konseling Edukasi Kesehatan Reproduksi Remaja
"Selain peran orang tua, pembina remaja
dituntut memberikan teladan dan parenting yang optimal, program pemerintah
melalui Pusat Informasi Konseling Remaja dan bina remaja diharapkan memberikan
edukasi tentang kesehatan reproduksi, gizi dan perencanaan keluarga," kata
Diano di Manado.
Permasalahan remaja akhir-akhir ini sangat
kompleks di antaranya meningkatnya perkawinan usia dini bahkan ada di usia 13
tahun, terlibat dalam pertikaian, kekerasan, seks bebas dan Napza.
Karena itu dia berharap, kegiatan konsolidasi
penurunan stunting dari hulu dapat menekan angka kelahiran di usia remaja
karena dapat beresiko pada lahirnya anak stunting.
Selanjutnya, berbagai permasalahan remaja dapat
dicegah dengan mamaksimalkan fungsi dan peran PIK-R yang sudah dibentuk
khususnya di Kota Manado.
Dia mengatakan, dari kelompok PIK-R seperti ini
akan lahir perutusan Duta Generasi Berencana (Duta Genre) baik di tingkat
kelurahan, kecamatan sampai di tingkat kabupaten yang mampu menjadi pelopor dan
corong program Bangga Kencana dalam rangka meningkatkan remaja yang unggul dan
berkualitas.
Wakil Wali Kota Manado Richard Sualang membuka
kegiatan Konsolidasi Pencegahan Stunting dari Hulu bagi Remaja dan Pembina
Remaja/Orang Tua di PIK-R Kota Manado di Gereja GMIM Yohanes Teling.
"Konseling dan pembinaan remaja terkait
pencegahan stunting dari hulu hendaknya dapat berjalan konsisten,"
harapnya.
Dia berharap, penguatan Pusat Informasi dan
konseling remaja (PIK-R) dan kelompok BKR harus aktif, karena remaja perlu
mengenal dan belajar tentang reproduksi, gizi dan perencanaan keluarga.
"Mereka harus dapat berpikir ke depan dan
mampu mempersiapkan diri untuk berkeluarga dengan itu masalah stunting dapat
dicegah dan diatasi," ajaknya. (Tim Liputan)
Editor : Aan