Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan, SH |
“Alhamdulillah,
kita syukuri berdasarkan data dari Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan
Ekonomi Nasional (KPCPEN) pada tanggal 1 Februari pukul 21.00 target vaksinasi
di Kubu Raya sudah mencapai 70 persen atau 302.861 orang dari jumlah sasaran
target yang ada di Kubu Raya sebanyak 432.686 orang. Meski target capaian ini
sudah terealisasi, tapi kita tetap meneruskan untuk vaksinasi anak usia 11-16
tahun karena vaksinasi anak-anak ini juga terus kita gencarkan dan
pelaksanaannya sampai sekarang masih berjalan lancar,” kata Bupati Muda
Mahendrawan di ruang kerjanya, Rabu (02/02/2-22).
Muda
mengatakan vaksinasi untuk anak-anak di Kubu Raya masih terus dilakukan melalui
sekolah-sekolah. Karena target vaksinasi anak di kabupaten ini sebanyak 64 ribu
lebih. Sehingga pada akhir Februari ini semua sekolah diharapkan sudah bisa
menyelesaikan targetnya masing-masing.
“Sedangkan
vaksinasi untuk lansia juga akan terus kita gencarkan melalui desa-desa agar
jumlahnya juga bisa terus bertambah Meski saat ini kita menerapkan PPKM level 2
dengan ketat, tapi kita optimistis masyarakat sudah banyak yang tahu dan tidak
terlalu panik menghadapi situasi saat ini,” imbuhnya.
Lebih jauh
Muda Mahendrawan juga meminta kepada masyarakat untuk tidak panik menyikapi
varian omicron. Sebab Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin sudah
menyampaikan untuk di seluruh dunia, mayoritas yang terkonfirmasi varian
omicron dan masuk rumah sakit maupun yang wafat jauh lebih rendah.
“Untuk saat
ini hal yang paling terpenting vaksinasi masih terus berjalan. Jangan sampai
target 70 persen sudah tercapai kita merasa puas, tapi vaksinasi ini terus kita
kejar. Karena kalau kita lihat saat ini animo masyarakat juga sangat tinggi
mengikuti vaksinasi ini di semua desa,” ucapnya.
Muda pun
menyampaikan terima kasih kepada pemerintah desa yang selama ini telah
berjibaku melalui perangkat desa, PKK desa, dusun, RT, RW, serta
penggerak-penggerak pemuda lainnya. Selain itu Satgas Covid Desa bersama
Bhabinkamtibmas, Babinsa, dan semua pihak yang mengawal vaksinasi ini di bawah.
“Kerena
semua ini dilakukan dengan gencar yang dilakukan oleh semua pihak, baik dari
pemerintah provinsi, kepolisian daerah, Polres, Dandim dan semua jajarannya
yang terlibat langsung dalam pelaksanaan vaksinasi di Kubu Raya,” ungkapnya.
Ia berharap
capaian vaksinasi di Kubu Raya tidak hanya berhenti di angka 70 persen saja,
tapi jika perlu dapat mencapai angka 90 persen. Untuk itu Pemerintah Kabupaten
Kubu Raya akan terus melayani masyarakat yang ingin melakukan vaksinasi karena
vaksinasi ini juga memberikan sugesti sehat kepada masyarakat.
“Vaksinasi
kedua yang saat ini baru mencapai 46,02 persen atau 199.119 orang juga akan
terus kita kejar hingga mencapai 70 persen dan saya kira masyarakat yang sudah
vaksinasi pertama tidak ada persoalan. Karena ada warga yang vaksinasi
pertamanya di Kubu Raya tapi pada saat vaksinasi keduanya pindah ke tempat
lain,” katanya.
Untuk itu,
dirinya menyatakan Pemerintah Kabupaten Kubu Raya akan terus mengejar karena
ada kemungkinan terdapat warga yang sudah vaksin kedua tapi tidak di tempat
yang sama. Karena itu saat ini pemerintah kabupaten terus menghitung dan
melakukan pendataan.
“Meski
vaksinasi kedua belum tercapai, tapi akan tetap kita layani dengan upaya
optimal. Yang terpenting herd immunity di Kubu Raya sudah tercapai,” tuturnya.
(rio/tim liputan).
Editor : Aan