Mensos Tri Rismaharini Minta Percepatan Penanganan Korban Banjir Di Kalbar

Editor: Redaksi author photo

Menteri Sosial Tri Rismaharini Saat Turun Langsung Ke Lokasi Banjir
KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) -  Menteri Sosial Tri Rismaharini mendorong percepatan penanganan korban bencana banjir di Provinsi Kalimantan Barat. Menurut dia situasi masyarakat terdampak dalam kondisi berat dan membutuhkan bantuan segera.

Tri Rismaharini juga meminta Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) diminta cairkan Bantuan Sosial (Bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) bisa dicairkan dalam  2-3 hari.

Hal itu bertujuan untuk memastikan masyarakat di lokasi bencana tetap mendapatkan pasokan kebutuhan logistik, Mensos memutuskan untuk mendirikan gudang kebutuhan pokok (bufferstock) di 5 titik di lolos bencana.

“Staf kami masih berada di lokasi banjir, salah satunya di Melawi yang membutuhkan bufferstok. Kami tdak hanya mendirikan 1 tapi 5 titik sebagai antisipasi bagi warga yang kesulitan akses terhadap kebutuhan logistik karena terputus jalur transportasi, ” ujar Mensos Tri Rismaharini usai pemadanan data di Hotel Kapuas Palace, Pontianak, Kalbar, Kamis (04/11/2021).

Pendirian bufferstok, kata Mensos, diperlukan supaya jangan sampai korban banjir menunggu bantuan yang membutuhkan waktu 2-3 hari perjalanan darat karena infrastruktur terputus. Dalam kondisi seperti itu, dikhawatirkan warga akan kesulitan memenuhi kebutuhan permakannan.

“Jadi, dengan dibangunnya sebanyak 5 bufferstok di lokasi banjir warga bisa langsung mandiri dan tidak lagi menunggu bantuan dari kita, ” tandas Mensos. (sul/tim liputan).

Editor : Aan

 

Share:
Komentar

Berita Terkini