Kapolri Serahkan 10 Iso Tank Oxigen |
Program ini
dimaksudkan untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan oksigen sekaligus untuk
menjamin ketersediaanya selama pandemi Covid-19 belum berakhir.
“Sebagaimana
kita ketahui bahwa dipertengahan bulan Juli, angka Covid-19 sedemikian tinggi,
hingga kemudian berdampak kepada kenaikan BOR rumah sakit sampai dengan 90
persen, sehingga itu berdampak kepada ketersediaan oksigen yang menjadi
langka,” kata Sigit dalam sambutannya.
Oleh karena
itu, lanjut Sigit, berkaca dari pengalaman maka ketersediaan oksigen di
lapangan harus dipastikan selalu tersedia. Oleh karena itu, sebelum Korps
Bhayangkara meluncurkan program Iso Tank Polri untuk Indonesia lebih dulu
dimulai dengan penyaluran 1.000 oksigen konsentrator dan saat di Papua memberikan
satu oksigen generator.
“Dan hari
ini ada kurang lebih ada 10 Iso Tank yang akan kita distribusikan untuk
membantu kebutuhan oksigen manakala nanti diperlukan di seluruh wilayah
Indonesia,” ujar Sigit.
Dengan Iso
Tank, maka dengan mudah untuk melakukan memobilisasi oksigen medis dari pabrik
ke rumah sakit dan pusat pengisian oksigen atau filling station.
Menurut
asesmen Kementerian Kesehatan per 3 Juli 2021, saat ini diperlukan tambahan 140
tangki ISO untuk mengamankan distribusi ke rumah sakit dan filling station.
(tim liputan).
Editor : Aan