KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK) – Badan Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan 1 ajak masyarakat untuk menjaga sungai, karena Kalimantan ini terkenal dengan aliran sungai yang sangat panjang dan perlu dijaga kelestarian, untuk itulah BWS Kalimantan 1 lakukan kampanye melalui Lirik dan Lagu yang diciptakan Ahin Saka Putra Asli Kalimantan Barat.
Badan
Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan 1 etrus lakukan kampanye terkait pentingnya
menjaga sungai, bagi masyarakat baik yang tinggal di tepian Sungai Kapuas atau
masyarakat lainya melalui media sosial, Kompetisi Tiktok dan kali ini dengan
Lirik dan Lagu.
Pada Video
Klip yang bernuansakan Jaga Sungai Kapuas, lagu itu diciptakan agar masyarakat
lebih serius dalam menjaga sungai, guna mengingatkan masyarakat agar tidak
membuang sampah sembarangan, lagu tersebut di ciptakan oleh salah satu musisi Kalimantan
Barat yaitu Ahin Saka yang juga sekaligus penyanyi lagu tersebut.
Ahin Saka pria
kelahiran Kabupaten Sekadau ini adalah salah satu musisi Kalimantan Barat, dirinya
menciptakan lagu Jaga Sungai Kapuas, lagu ini diciptakan agar menyadarkan
masyarakat dalam menjaga kebersihan Sungai Kapuas.
"Saya
adalah orang yang dulu pernah tinggal ditepian kapuas Dan pernah mendapatkan
rejeki dengan bekerja dari Sungai Kapuas, Keindahan Kapuas menginspirasi saya
untuk menciptakan lagu ini dan berharap agar kapuas dapat terus dijaga hingga
ke anak anak cucu kita," jelas Ahin Saka.
Sementara
itu Haris Supiandi sebagai tim pembuat video klip dari Gertak Film, menerangkan
jika dalam pembuatan video klip tersebut fokus untuk mempilkan budaya lokal
agar masyarakat tidak bosan dengan video tersebut.
"Agar
nantinya video setelah di share masyarakat tidak bosan, juga tanggung jawab
menjaga air ini pun menjadi tanggung jawab seluruh Etnis Masyarakat Kalimantan barat,
agar sungai tidak tercemari oleh orang-orang yang tak bertanggung jawab," ujar
Haris Supriadi.
Sementara
itu Kepala Badan Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan 1 Dwi Agus Kuncoro,
ST,.MM.,MT., menjelaskan jika sudah banyak kampannye terkait pentingnya menjaga
sungai, bagi masyarakat baik yang tinggal di tepian Sungai Kapuas atau
masyarakat lainya.
Namun
kampanye melalui lagu dengan lirik yang asik dirasa dapat membangun semangat masyarakat
untuk menjaga sungai.
"Lirik
yang mudah di hapal dan nyaman di dengar diharapkan dapat di terima masyarakat,
karna dengan sering mendengarkan dan kemudian hapal dengan sendirinya, bisa
menjadi teguran bagi pribadi masing–masing untuk, oh iya jangan buang sampah
ayo jaga sungai seperti itu," terangnya.
Selain
melalui lagu, kampanye melalui sosial media juga terus di gencarkan, seperti
baru–baru ini Badan Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan 1 juga mengkampanyekan jaga
sungai dengan Kompetisi Tiktok yang berhasil menjaring ratusan video, Selain
kampanye, bukti nyata juga di lakukan BWS Kalimantan 1 seperti menanam pohon
dan pemeliharaan serta normalisasi sejumlah parit. (bian).
Editor : Aan