KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) - Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad memimpin langsung Sidang Parade Tingkat Panitia Daerah (Panda) XII/Tpr Pontianak Penerimaan Calon Tamtama PK TNI AD Gelombang I TA. 2021 di Sport Center Supriyadi, Makodam XII/Tpr, Kamis (18/03/2021).
Sidang kali
ini untuk memilih calon-calon prajurit TNI AD yang profesional, jumlah peserta
yang mengikuti sidang kali ini sebanyak 485 orang, dimana mereka telah melewati
tahapan seleksi setelah masa pendaftaran dibuka. Mereka yang dinyatakan lulus
dalam sidang, nantinya akan mengikuti seleksi tingkat pusat di Rindam XII/Tpr.
Dalam
amanatnya, Pangdam XII/Tpr, Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad mengatakan, tujuan
perekrutan Prajurit Calon Tamtama ini adalah untuk meningkatkan kinerja
organisasi Kodam XII/Tpr serta untuk mewujudkan pemenuhan personel militer TNI AD melalui penyediaan prajurit dengan
prioritas rekrutmen bersumber dari SDM yang memiliki pengetahuan akademisi dan
keahlian yang dibutuhkan.
Dengan
demikian, lanjut Pangdam mengatakan, diharapkan dapat terpeliharanya integritas
wilayah NKRI serta meningkatkan persatuan dan kesatuan bangsa melalui rekrutmen
putra asli daerah guna mewujudkan organisasi TNI AD sebagai organisasi
pemersatu bangsa.
Selanjutnya,
Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad selaku Ketua Panda menegaskan, kepada semua yang
terlibat dalam kepanitiaan harus konsisten pada ketentuan dan norma yang
berlaku. Tidak ada lagi perilaku tidak terpuji, dan selalu junjung tinggi
objektivitas, sehingga dapat menghasilkan keputusan yang adil, jujur,
transparan dan akuntabel.
Pimpinan
tertinggi di Kodam XII/Tpr ini meyakini, dengan dilandasi oleh niat, tekad dan
rasa tanggung jawab serta koordinasi yang baik dari seluruh panitia, sidang
Parade ini akan berjalan dengan tertib dan lancar.
"Saya
tekankan kembali kepada para Panitia, dalam setiap proses seleksi agar
ditekankan kepada para calon prajurit untuk tetap mematuhi protokol kesehatan
dalam setiap aktivitas, sehingga calon-calon prajurit ini tetap aman dari
Covid-19 dan aman pada saat memasuki Lembaga Pendidikan nantinya," tegas
Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmad. (tim liputan).
Editor : Aan