KALBARNEWS.CO.ID (LANDAK) – Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan yang juga Ketua Komisi V DPR RI Lasarus dan Anggota DPR RI Komisi II Cornelis menjadi sebuah perbincangan hangat ketika kedua kader terbaik PDI Perjuangan berkompetisi dalam pemilihan Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat.
Hal tersebut
menjadi isu yang menarik dari kader-kader PDI Perjuangan maupun dari kalangan
masyarakat, sehingga terbangunlah isu-isu dualisme kepercayaan kader PDI
Perjuangan untuk mengikuti kelompok Cornelis atau kelompok Lasarus dengan terus
beredar kedua kader terbaik di Kalimantan Barat ini saling bertolak belakang.
Menanggapi
hal tersebut Anggota DPR RI Komisi II Cornelis mengatakan bahwa tidak ada
permasalahan apapun antara dirinya dengan Lasarus, karena Cornelis sangat
mengenal baik dan tahu kepribadian dari Lasarus.
“Saya dengan
Lasarus ini tidak ada persoalan, sampai ada yang mengatakan ada blok Cornelis
dan blok Lasarus, jangan Kami diadu domba. Saya itu berhenti sudah dipanggil
Ketua Umum dan Sekjen, jadi jangan bilang Saya akan kudeta, tidak ada itu. Kami
itu tidak ada persoalan tanyakan saja sama dia. Dia sakit Saya bantu, Saya
pergi dan Saya carikan dokter, tidak ada Saya berkelahi dengan Lasarus, inilah
yang mau Saya luruskan. Jadi Saya mohon dengan hormat, jangan ada geng-geng
diantara Kita, sekarang yang ada itu gengnya PDI Perjuangan,” terang Cornelis
saat memberikan sambutan pada peletakan batu pertama pembangunan Kantor Dewan
Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Landak, minggu (07/02/21).
“Untuk
kepeminpinan Pak Lasarus sebagai Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan barat Saya
dukung penuh dan Saya selalu siap untuk memberikan motivasi kepada para kader.
Untuk 2024 ketua Kita maju jadi Gubernur jangan jadi Wakil karena Kita di
Kalimantan Barat itu pemenang dan mendapatkan 15 kursi, sendiri saja bisa maju
kok, kenapa mesti takut, kalau takut jangan berani-berani, kalau berani jangan
takut-takut,” pesan Cornelis.
Sejalan
dengan Cornelis, Ketua DPD PDI Perjuangan Kalimantan Barat Lasarus mengatakan
hal yang sama saat memeberikan sambutan dan arahan pada peletakan batu pertama
pembangunan Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Landak.
Ia mengatakan dihadapan para kader PDI Perjuangan bahwa tidak ada perselisihan
antara dirinya dengan Cornelis.
Lasarus
menjelaskan bahwa kedekatannya dengan Cornelis sudah dianggap sebagai orang
tuanya, dan untuk dipartai Cornelis merupakan sorang senior dan guru
politiknya.
“Saya juga
menegaskan kepada Kita semua yang hadir disini dan seluruhnya bahwa Saya dengan
Pak Cornelis itu sudah seperti bapak dengan anak, jadi kalian tidak tahu betapa
dekatnya Saya sama beliau, jadi mau di adu domba seperti apapun sudah mantul
pak, tidak bisa. Dan Saya sebagai orang muda diajarkan oleh orang tua bagaimana
Saya harus hormat dengan orang yang lebih tua apalagi Pak Cornelis, karena
dalam hidup sejarah Saya itu ada tahapan-tahapan krusial itu Pak Cornelis
datang yang menyelamatkan, tidak mungkain Saya bisa lupa, ini supaya dibawah
ini tahu jangan kalian ngegeng sana ngengeng sini, sudah berhenti sudah,” tegas
Lasarus.
Lasarus juga
meminta Cornelis untuk dapat memberikan arahan, bimbingan, saran dan pendapat
dalam rangka membesarkan PDI Perjuangan di Kalimantan Barat dan Lasarus
mengajak seluruh kader PDI Perjuangan untuk tetap solid bergerak dalam
membesarkan PDI Perjuangan di Kalimantan Barat.
“Orang kalau
bicara PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Barat itu pasti orang lebih mengenal
Pak Cornelis dibanding Lasarus itu sudah pasti karena Pak Cornelis adalah ikon
bagi Kita semua dan tentu Saya sebagai Ketua DPD Pak Cornelis tetap mohon
arahan, bimbingan, petunjuk, saran dan pendapat dalam rangka membesarkan PDI
Perjuangan di Provinsi Kalimantan Barat ini. Saya berpesan kepada seluruh DPC
jangan terlalu subjektifitas dalam mengurus partai, Kita mesti objektif dengan kondisi
realita yang ada. Semoga Pak Cornelis tidak pernah bosan mendengarkan cuhat
Saya dalam rangka mengurus partai ini kedepan,” tutup Lasarus. (dd/tim
liputan).
Editor : Aan