KALBARNEWS.CO.ID (SAMBAS) - Masyarakat Desa Sendoyan Kabupaten Sambas Kalimantan Barat dikejutkan dengan peristiwa naas yang terjadi di kampung mereka baru-baru ini. Bukan masalah pembunuhan, perampokan, atau narkoba, melainkan matinya ratusan hewan seperti kucing, ayam, dan itik secara mendadak.
Hal ini seperti disampaikan Julaika, Salah seorang warga Dusun Capil yang melaporkan banyaknya ayam ternak maupun peliharaan yang mati dalam waktu sangat dekat.
"Di sini ayam habis mati susul-menyusul dan kebanyakan adalah induknya," ujar Julaika.
Dia mengatakan, ayam-ayam tersebut mati padahal sudah berukuran besar siap dipasarkan. Selain ayam, puluhan ekor kucing di desa yang memiliki gunung senujuh tersebut juga mengalami nasib yang sama.
Ketika dikonfirmasi Kalbarnews, Kepala Desa Sendoyan, Juliansyah mengaku tidak mengetahui sebab pasti mengapa ratusan hewan peliharaan itu bisa mati serentak.
"Soal sebabnya saya juga tidak tahu", ungkapnya dalam obrolan via jejaring sosial.
Kemudian apakah sudah ada tindak lanjut dinas terkait mengenai kejadian aneh ini, Kades berusia 29 tahun mengatakan, "belum".
Di wilayah lain, Kecamatan Selakau, ratusan itik juga mengalami hal yang sama. Tidak diketahui pasti berapa ekor hewan yang mati, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah. (dyp).
Editor : Aan
