![]() |
Aksi Sosial Cegah Covid-19 PDI-P di Pasar Tradisonal Sungai Ambawang Kuala |
KALBARNEWS.CO.ID
(KUBU RAYA) – Warga Kecamatan
Sungai Ambawang mendapat giliran Aksi Sosial PDI Perjuangan Kabupaten Kubu Raya
dengan membagikan masker, jamu dan telur rebus kepada masyarakat di wilayah
Kecamatan Sungai Ambawang.
Hal
ini tentu mendapat sambutan baik warga Sungai Ambawang yang memang belum pernah
mendapatkan aksi social pembagian Masker, Telur dan Jamu.
Hal
itu disampaikan Nurjanah (43) Salah satu Warga Sungai Ambawang Kuala yang
sedang belanja untuk keperluan sehari-hari di Pasar Pagi Desa Ambawang Kuala, Sabtu
(18/04/2020).
“Saya
tak menyangka ada bagi-bagi masker, telur dan jamu dari PDI-P saya kira orang
promosi Produk, karena selama ini belum pernah ada aksi sosial seperti ini,
kami hanya lihat beritanya saja, Terima Kasih untuk PDI-P yang telah peduli terhadap wong cilik,” ungkap Nurjanah.
Ia
bersyukur wilayahnya juga mendapat pembagian Masker, Telur dan Jamu oleh PDI-P
secara Gratis karena memang untuk mendapatkan masker saat ini sulit, tidak ada
dipasaran.
Sementara
itu Sujiwo Bendahara DPD PDI-P Kalbar yang turun langsung ikut Aksi Sosial ini mengatakan bahwa dalam aksi kali ini,
partainya membagikan sebanyak 500 helai masker, ribuan butir telur rebus dan
ribuan kemasan jamu. Dirinya berujar, gerakan hari ini sebenarnya merupakan
aksi lanjutan yang rutin dilakukan Tiga Pilar PDI Perjuangan Kubu Raya beberapa
waktu lalu.
"Saya
hari ini bersama teman-teman DPC PDI Perjuangan Kubu Raya melaksanakan aksi
sosial seperti biasa, membagikan masker, jamu dan telur. Di Sungai Ambawang ini
memang baru kita lakukan hari ini. Kita sempat istirahat beberapa minggu,
aksi-aksi sosial ini, karena memang kita menunggu stok masker," ujarnya di
Sungai Ambawang Kuala, Kecamatan Sungai Ambawang.
Pembagian
masker, kata Sujiwo, memang sengaja dilakukan karena benda tersebut benar-benar
sudah jadi kebutuhan masyarakat selama pandemi korona. Terlebih, pemerintah
sudah mewajibkan seluruh masyarakat untuk mengenakan masker meskipun dalam
kondisi sehat. Beruntungnya, masker di pasaran saat ini sudah tidak terlalu
langka sehingga masyarakat bisa memperolehnya dengan mudah.
"Stok
masker alhamdulillah sudah tidak seperti sebulan yang lalu kelangkaannya karena
UMKM-UMKM sudah membuat sendiri. Kemudian Pemkab Kubu Raya juga
mendistribusikannya kepada masyarakat. Kendati demikian, karena jumlah penduduk
Kubu Raya begitu besar, kemudian lintasan interline dari kota, sehingga
masyarakatnya juga masih banyak yang membutuhkan masker. Makanya, hari ini saya
dan Ketua DPC bersama jajarannya, rekan-rekan PAC dan fraksi mengadakan aksi
ini sebagai bentuk kekompakan gotong royong Tiga Pilar PDI Perjuangan.
Mudah-mudahan membawa manfaat bagi masyarakat Ambawang," tuturnya.
Wakil
Bupati Kubu Raya ini juga menambahkan bahwa aksi sosial seperti ini akan
dilakukan secara berkelanjutan. Bahkan, hingga wabah korona berakhir.
![]() |
Kunjungi Pondok Pesantren Nahdlatul Atfal Parit Adam Desa Sungai Ambawang Kuala |
Hal
yang sama disampaikan Ketua DPC PDI Perjuangan Kabupaten Kubu Raya Agus
Sudarmansyah menyatakan bahwa aksi sosial yang diadakan hari ini juga diselingi
dengan sosialisasi terkait korona.
Hal
itu dilakukan karena masih banyak masyarakat yang belum begitu memahami
bagaimana cara virus itu menular dan langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk
mencegahnya.
"Di
balik aksi sosial ini, yang terpenting adalah memberikan pemahaman kepada
masyarakat karena yang kita lihat selama ini, mereka tahu atau belum terlalu memahami,
maka jadinya mereka tidak menyadari kalau virus ini mengancam kesehatan mereka.
Korona jangan dianggap remeh, jangan dianggap enteng, perlu disikapi dengan
kehati-hatian. Tetapi, kita tidak boleh terlalu panik," tandasnya.
Aksi
sosial di Sungai Ambawang Kuala tersebut turut diikuti oleh PAC PDI Perjuangan
Sungai Ambawang, relawan dari berbagai organisasi dan kader-kader PDI
Perjuangan. Setelah membagikan masker, jamu dan telur rebus, Tiga Pilar PDI
Perjuangan Kubu Raya melanjutkan aksi dengan menyerahkan bantuan tangki air
beserta fasilitas cuci kepada sejumlah pondok pesantren di wilayah Kecamatan
Sungai Ambawang.(tim liputan)
Editor
: Aan