Palntikan Pengurus Daerah HIMPAUDI Kabupaten Kubu Raya disertai Workshop SICANTIK |
Kubu Raya (Kalbarnews.co.id) – Ketua
Pengurus Wilayah Himpunan Pendidik dan Tenaga Pendidikan Anak Usia Dini
Indonesia (HIMPAUDI) Provinsi Kalimantan Barat melantik Pengurus Daerah
HIMPAUDI Kabupaten Kubu Raya periode 2019-2023, di Aula Kantor Bupati Kubu
Raya, Rabu (02/10/2019).
Pelantikan
Pengurus Daerah HIMPAUDI dirangkaikan dengan kegiatan Workshop Pemanfaatan
Aplikasi Cerdas Layanan Perizinan Terpadu untuk Publik (SICANTIK) bersama Dinas
Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kubu Raya.
Pelantikan
dipimpin langsung Ketua Wilayah HIMPAUDI Kalimantan Barat Muhammad Yusuf. Turut
hadir Sekretaris Daerah Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam mewakili Bupati Kubu
Raya, Bunda PAUD Kabupaten Kubu Raya Rosalina Muda Mahendrawan, dan Ketua Dharma
Wanita Persatuan Dyah Indah Setyasari Yusran Anizam.
Ketua
Wilayah HIMPAUDI Kalbar Muhammad Yusuf menerangkan, HIMPAUDI merupakan
organisasi profesi pendidik dan tenaga pendidikan anak usia dini. Yang di dalam
anggaran dasar dan anggaran rumah tangganya fokus menjadi organisasi mandiri
dan profesional. HIMPAUDI, kata Yusuf, selain menyatukan tenaga pendidik dan
pendidik anak usia dini juga memperjuangkan aspirasi. Terpenting, HIMPAUDI
meningkatkan profesionalisme dalam pelaksanaan PAUD dan sebagai sarana
pengembangan profesi.
“Terutama,
yang kami prioritaskan memperjuangkan dan membentuk anak usia dini agar tumbuh
dan berkembang sesuai potensi dan kecerdasannya secara optimal,” kata Muhammad
Yusuf.
Menurut
Muhammad Yusuf, salah satu tugas HIMPAUDI menyosialisasikan pentingnya PAUD
kepada semua lapisan masyarakat. Hal itu demi meningkatkan kualitas generasi
untuk membangun bangsa sekaligus mengupayakan kesejahteraan pendidik PAUD.
Bunda PAUD
Kabupaten Kubu Raya Rosalina Muda Mahendrawan, mengucapkan selamat kepada
Pengurus Daerah HIMPAUDI Kabupaten Kubu Raya. Ia berharap Pengurus Daerah
HIMPAUDI dapat bekerja sama dalam pengembangan PAUD di Kabupaten Kubu Raya.
Ia
menerangkan, akses terhadap anak usia dini di Kalimantan Barat adalah 71,50
persen. Berada di bawah angka nasional yakni 75, 13 persen. “Kita masih ada
pekerjaan rumah bersama untuk menyediakan akses terhadap anak usia dini di Kubu
Raya serta memberikan layanan PAUD yang berkualitas,” kata Rosalina.
Ia
mengatakan, sejak tahun 2015 lalu, Ibu Negara Iriana Joko Widodo sudah
mencanangkan Gerakan Nasional PAUD Berkualitas. Yakni gerakan yang melibatkan
seluruh masyarakat Indonesia. Gerakan ini diharapkan dapat meningkatkan
dukungan dan peran serta masyarakat untuk mewujudkan layanan PAUD berkualitas.
Layanan PAUD
berkualitas, terangnya, ditandai adanya lima kebutuhan esensial anak di setiap
satuan pendidikan. Di antaranya kesehatan, pendidikan, intervensi gizi,
perawatan dan pengasuhan, serta perlindungan dan kesejahteraan.
Rosalina
berharap dengan dilantiknya Pengurus Daerah HIMPAUDI dapat memperkuat kerja
sama antara tenaga pendidik, pendidik anak usia dini, dan masyarakat dengan
pemerintah. “Sehingga generasi kita dapat kita persiapkan sebaik mungkin sejak
dini,” tegasnya.
Ia juga
berharap Pengurus Daerah HIMPAUDI dapat menyemangati para penyelenggara dan
tenaga pendidik anak usia dini untuk dapat memberikan pembinaan tentang tata
kelola PAUD.
“Saat ini di
Kabupaten Kubu Raya masih banyak satuan PAUD kita yang belum berkualitas. Itu
ditunjukkan dengan masih banyaknya PAUD yang belum terakreditasi. Untuk itu
saya berharap HIMPAUDI bersama bunda PAUD di tingkat kabupaten, kecamatan,
maupun desa dapat mendorong satuan PAUD kita agar mampu menghadirkan layanan
PAUD yang berkualitas,” tutupnya.(tim liputan)
Editor :
Heri K