KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) – PJ Kepala Desa Heri Purwanto menyayangkan pembatalan mendadak penggunaan lokasi usaha yang sebelumnya telah disiapkan untuk pelaku UMKM. Padahal, sejak awal pihak pengelola lokasi merespons positif dan bersedia menyediakan area yang mampu menampung sekitar 9 hingga 10 tenda tanpa perlu pembongkaran fasilitas. (21/12/2025).
PJ Kades Heri Purwanto: Pembatalan Mendadak Rugikan UMKM
“Awalnya responsnya sangat baik. Tempat sudah disiapkan dan cukup untuk beberapa tenda. Tapi malam ini, saat pelaku usaha sudah masak dan siap jualan, justru ditolak. Ini tentu sangat merugikan UMKM,” ujar Heri.
Menurut Heri, kebijakan tidak melakukan pembongkaran sebelumnya juga dilandasi niat baik untuk mendukung program pemberdayaan UMKM yang telah dicanangkan pemerintah daerah, guna meningkatkan daya beli masyarakat.
Meski menghadapi kendala, Heri memastikan pemerintah desa tetap hadir memberikan solusi. Hingga saat ini, lebih dari 200 pelaku UMKM telah mendaftar dan desa telah menyiapkan sejumlah lokasi alternatif secara bertahap.
“Tahap pertama sudah kita siapkan seperti kemarin. Tahap kedua di kawasan dari area remaja ke belakang, dan tahap ketiga nanti di lahan kosong yang memang akan kita fokuskan sebagai kawasan UMKM kuliner lengkap dengan parkir,” jelasnya.
Heri menambahkan meski kawasan tersebut awalnya tidak secara resmi dicanangkan sebagai pusat kuliner, tingginya antusiasme warga, termasuk dari luar daerah, membuat lokasi itu berkembang secara alami sebagai sentra kuliner masyarakat.
“Ini murni untuk memberdayakan masyarakat agar berdaya secara ekonomi, demi keluarga dan masa depan anak-anak mereka. Desa akan terus mendukung UMKM,” pungkasnya.(cc)
Editor : Aan