BMKG: Kalimantan Barat Berpotensi Diguyur Hujan Malam Hingga Dini Hari, Waspadai Genangan

Editor: Redaksi author photo

 BMKG: Kalimantan Barat Berpotensi Diguyur Hujan Malam Hingga Dini Hari, Waspadai Genangan 
KALBARNEWS.CO.ID (PONTIANAK)  – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi sebagian besar wilayah Kalimantan Barat akan diguyur hujan pada malam hingga dini hari dalam periode 21–31 Agustus 2025. Hujan diperkirakan turun dengan intensitas ringan hingga sedang, bahkan berpotensi disertai petir di sejumlah daerah.


Wilayah yang perlu lebih waspada di antaranya Kabupaten Sambas, Kapuas Hulu, dan Bengkayang, yang berpotensi mengalami hujan disertai petir. Suhu udara di Kalbar berada pada kisaran 19–33 °C, dengan kecepatan angin 9–22 km/jam dominan bertiup dari tenggara hingga barat daya. Tingkat kelembaban tercatat cukup tinggi, yakni 58–100 persen.


Dalam laporan Dasarian III (21–31 Agustus 2025), BMKG menyebut curah hujan di Kalbar secara umum berada pada kategori rendah hingga menengah, yakni 20–75 mm per dasarian. Namun, potensi hujan lebat di atas 100 mm masih mungkin terjadi di beberapa wilayah, khususnya di bagian selatan Kabupaten Ketapang.


Meski begitu, potensi banjir pada periode ini tergolong rendah di hampir seluruh kabupaten/kota di Kalbar. Wilayah yang termasuk kategori rendah antara lain Bengkayang, Kapuas Hulu, Ketapang, Kota Pontianak, Kubu Raya, Landak, Melawi, Mempawah, Sambas, Sanggau, Sekadau, dan Sintang. Tidak ada wilayah yang masuk kategori potensi banjir menengah maupun tinggi.


BMKG menjelaskan, meningkatnya curah hujan di akhir Agustus 2025 dipengaruhi oleh kondisi suhu permukaan laut di sekitar Kalbar yang cukup hangat. Hal ini berpotensi memicu pertumbuhan awan hujan. Sifat hujan pada periode ini diperkirakan berada pada kategori bawah normal hingga normal, dengan peluang hujan atas normal di Ketapang dan Kayong Utara.


Kendati potensi banjir secara umum rendah, masyarakat di beberapa wilayah seperti Sambas, Singkawang, dan Bengkayang diminta tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya genangan, terutama saat hujan turun malam hingga dini hari.


BMKG menghimbau masyarakat untuk selalu memperhatikan informasi cuaca terkini dan meningkatkan kewaspadaan terhadap hujan sedang hingga lebat yang bisa mengganggu aktivitas, khususnya di wilayah rawan genangan. (Tim Liputan)
Editor : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini