Coffe Morning Polres Sekadau dengan pemerintah Kecamatan dan Desa , Sekadau Hulu.
KALBARNEWS.CO.ID (SEKADAU) - Kepolisian Resor Sekadau bersama Pemerintah Kecamatan Sekadau Hulu dan Pemerintah Desa setempat mengelar coffe Morning , Kamis 26 Juni 2025 pagi di Akhiang Coffe. (26/6/2025
Kegiatan juga dihadiri Kadis DP3K Pemda, perwakilan perusahaan serta wartawa media dari organisasi PWI, IWO dan IWAS.
Plt.Camat Sekadau Hulu, Fransico Wardianus dalam sambutan menegaskan bahwa coffo morning tersebut sebagai bentuk komunikasi untuk mendukung program pemerintah pusat.
"Dalam kesempatan ini agar semua pihak terutama dari Desa agar menyampaikan hal - hal yang dipandang perlu disampaikan, " ajak Wardianus yang karib disapa Mejeng.
Camat Sekadau Hulu menegaskan berdasarkan surat edaran Bupati agar pemerintah Desa mendukung program Pemerintah pusat melalui Kepolisian untuk program penanaman jagung.
Implementasi dari dari aturan Mentri Pemerintahan Desa agar mengalokasikan anggaran dari Dana Desa untuk program ketahan pangan penanaman jagung.
"Mindset masyarakat selama ini, polisi yang bertanggungjawab penuh dalam kegiatan penanaman jagung. Padahal Polisi hanya bertugas sebagai pengerak motor untuk mendorong pemerintah Desa dan masyarakat," timpal Mejeng.
Melalui kegiatan ini (Coffe Morning), ia berharap pemerintah Desa di Kecamatan Sekadau Hulu dan juga perusahaan yang beropasi di wilayah ini berkomitmen untuk mendukung program ketahanan pangan penanaman jagung.
"Kami minta perusahaan juga berperan aktif mendukung dan menjalankan program ketahanan pangan pemerintah melalui kepolisian," sambungnya.
Kapolres Sekadau, AKBP Donny Malino Manopo S.IK menegaskan bahwa kepala Desa merupakan ujung tombak keberhasilan suatu daerah di semua lini baik pemerintahan, keamanan dan kemasyarakatan.
"Peran kepala desa dinilai luar biasa , peran kepala Desa juga diharapkan dalam menyukseskan program ketahanan pangan, " ucap Kapolres.
Di paparkan Kapolres, capaian lahan program ketahanan pangan di Polres Sekadau sampai dengan saat ini mencapai 160 Hektar.
Kapolres menyatakan dengan kedatangan Presiden prabowo telah datang ke Kabupaten Bengkayang untuk panen raya jagung belum lama ini, dikarenakan provinsi Kalbar di pilih dikarenakan adanya potensi lahan yang luas.
"Ini menjadi triger untuk peningkatan capaian progam ketahanan pangan. Kalbar harus berkontribusi signifikan dalam menyukseskan ketahanan pangan," timpal Kapolres.
Selain itu, ditegaskan Kapolres, Pemerintah pusat telah mengeluarkan regulasi dalam mendukung program ketahan pangan. saat ini menurutnya, bagaimana komitmen bersama semua untuk menyukseskan program pemerintah pusat ini.
"Hasil dari jagung yang dipanen diserahkan secara penuh kepada perusahaan dan masyarakat. polri sebagai jembatan dan mencari solusi kendala, " terang Kapolres.
Untuk Kabupaten Sekadau, ditargetkan lahan jagung untuk program kerahanan pangan seluas 1000 Hektar.
Sementara, Sandae, Kadis DP3K Pemda Sekadau, menyatakan bahwa ketahanan pangan bukan hanya tugas pemerintah pusat dan daerah, tapi tugas bersama.
"PPL diharapkan berperan aktif dalam program ini, baik dalam penanaman jagung maupun padi, " katanya.
Ia menyatakan bahwa keberhasilan pembangunan pertanian juga ditentukan oleh dukungan anggaran.melalui program ketahanan pangan pemerintah pusat ini dan regulasi penganggaran melalui dana Desa diharapkan dapat mendongkrak peningkatan hasil program ketahanan pangan.
Kegiatan berlanjut dengan diskusi antara pihak Desa dengan Polres terkait kendala serta potensi lahan dan lainya untuk kegiatan program ketahanan pangan parietes jagung di Sekadau.
Diakhir kegiatan, dilaksanakan seremonial penyerahan bibit jagung program ketahanan pangan Kecamatan Sekadau Hulu kepada Kapolres Sekadau, AKBP Donny Malino Manopo. (AL)
Editor : Aan