KALBARNEWS.CO.ID (BARCELONA) -- Di MWC 2025 Barcelona, Dr. Peter Zhou, President, Huawei Data Storage Product Line, menyampaikan presentasi tentang Peran Penyimpanan Data yang Siap Didukung Kecerdasan Buatan (AI) dalam Mempercepat Transformasi Telco-to-Techco. Presentasi ini disampaikan Dr. Peter Zhou dalam sesi peluncuran produk dan solusi.
Dr. Peter Zhou menilai, transformasi AI di beragam industri tengah menciptakan masa kejayaan data.
Operator telekomunikasi global juga terus mengeksplorasi valuasi bisnis dengan memanfaatkan dan monetisasi skenario aplikasi, seperti smart home dan pabrik digital. Artinya, permintaan penyimpanan data kian besar, begitu pula dengan kapabilitas layanan dan model bisnis.
Demi mengatasi sejumlah tantangan tersebut, "Huawei Data Storage menyediakan solusi data lake yang siap mendukung AI, layanan penyimpanan data yang berbeda-beda, serta model bisnis FlashEver. Dengan demikian, operator mampu mengubah data menjadi aset bermutu tinggi sehingga merealisasikan kegunaan data," ujar Dr. Peter Zhou.
• Data Lake yang siap mendukung AI akan mengatasi kesenjangan data, membuat data menjadi mudah diakses, dikelola, dan tersedia
Untuk proses produksi, Huawei meluncurkan New-Gen OceanStor Dorado Converged All-Flash Storage dan OceanStor A Series High-Performance AI Storage.
Solusi tersebut memiliki IOPS pada level 100 juta, reliabilitas berstandar sektor finansial, serta pelatihan dan inferensi AI yang efisien. Maka, solusi tersebut mendukung puluhan miliar layanan daily charging dan jasa keuangan seluler yang canggih. Penyimpanan objek yang kian optimal mengintegrasikan layanan operator seluler dengan aplikasi komputasi awan dan AI.
Untuk data masif, Huawei New-Gen OceanStor Pacific All-Flash Scale-Out Storage menyediakan densitas industri yang baik, serta efisiensi energi. Perangkat penyimpanan data ini menyediakan skalabilitas pada level eksabita guna mengatasi tekanan biaya dari layanan-layanan baru, seperti live stream dan XR games.
Salah satu produk lain yang dilansir Huawei adalah New-Gen OceanProtect All-Flash Backup Storage untuk proteksi data.
Penyimpanan data ini lima kali lebih cepat memulihkan data dibandingkan produk alternatif sehingga memenuhi kebutuhan layanan, seperti latihan tanggap darurat (emergency drill) dan pengembangan aplikasi AI. Dengan demikian, kegunaan setiap bita pun terjaga.
• Beragam layanan penyimpanan data mendorong evolusi AI
Pihak operator berhadapan dengan beberapa tantangan dalam menerapkan AI, termasuk keahlian teknik data yang terbatas, platform pengembangan model AI yang kurang efisien, persiapan data yang memakan waktu, pelatihan model AI yang lambat, serta pengembangan aplikasi AI yang kompleks.
Solusi Huawei DCS AI menyediakan sarana pengembangan AI yang lengkap dan terpadu, serta metode kontainer sehingga mempercepat penyempurnaan model AI dan implementasi model AI berskala besar.
• Model bisnis FlashEver memaksimalkan investasi operator telekomunikasi
Perubahan layanan dan teknologi semakin menuntut pihak operator untuk mengeluarkan investasi besar. Menurut Dr. Peter Zhou, model bisnis FlashEver melindungi investasi, serta menyediakan arsitektur yang mudah berkembang dan fleksibel untuk memperbarui peralatan live-network.
Di sisi lain, layanan platform penyimpanan data Huawei menawarkan opsi pembelian fleksibel, jaminan SLA, serta beragam penyimpanan dan layanan data sehingga menjamin pengalaman pelanggan bermutu tinggi.
Dr. Peter Zhou menegaskan komitmen Huawei pada inovasi berkesinambungan, khususnya dalam membangun basis penyimpanan data yang siap mendukung AI, serta daya penyimpanan data yang siap memenuhi kebutuhan masa depan. Maka, tingkat penggunaan AI kian meluas di industri telekomunikasi. (Tim Liputan)
Editor : Aan