Dibuka Ketua PIKK PLN, Booth UMK Binaan PLN Tawarkan Berbagai Produk Khas Daerah di INACRAFT 2024
KALBARNEWS.CO.ID (JAKARTA) — PT PLN (Persero) turut berpartisipasi dalam
pameran kerajinan International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2024 yang
digelar di Jakarta Convention Center (JCC), 28 Februari – 3 Maret 2024. Pada
kesempatan ini, perseroan mengajak serta 51 mitra Usaha Mikro Kecil (UMK)
Binaan PLN dari seluruh daerah di Indonesia.
Booth
UMK Binaan PLN dibuka langsung oleh Diny Darmawan Prasodjo selaku Ketua Umum
Persatuan Istri Karyawan-Karyawati (PIKK) PLN. Diny mengatakan, UMK merupakan
salah satu penopang ekonomi nasional. Untuk itu, PLN siap mendukung para pegiat
UMK untuk terus berkembang.
“INACRAFT 2024 ini dapat
menjadi wadah saluran pemasaran UMK. Karena selain pengunjung di tingkat
nasional, banyak juga pengunjung dari mancanegara. Sehingga ini menjadi peluang
untuk membawa produk UMK Binaan PLN go global,” ujarnya.
Pada
gelaran INACRAFT 2024 ini, sekurangnya ada 82 jenis produk hasil kerajinan dari
51 UMK Binaan PLN yang dipamerkan dalam booth PLN. Pencapaian ini diharapkan
bisa menginspirasi UMK Binaan PLN lainnya yang pada September 2023 tercatat ada
lebih dari 3.000 mitra di seluruh Indonesia.
“Pada
tahun ini tercatat 121 UMK sudah berhasil naik kelas lewat pendampingan PLN,
bahkan 12 UMK mampu menembus pasar ekspor,” jelas Diny.
Diny juga menyampaikan, pendampingan UMK sejalan dengan program Tanggung Jawab
Sosial dan Lingkungan (TJSL) perusahaan yang salah satunya bertujuan membangun
perekonomian yang inklusif dan berkelanjutan. Ke depan, sektor UMK diharapkan
mampu membuka lebih banyak lapangan kerja baru.
“Pendampingan
secara rutin diharapkan menjadikan UMK Binaan PLN lebih produktif. Terutama
untuk entrepreneurship muda yang akan jadi pondasi masa depan bangsa,” tambah
Diny.
Berdasarkan
data yang dihimpun Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah, saat ini
Indonesia memiliki pangsa pasar sekitar 1,25 persen dari industri kerajinan
dunia. Menilik itu, pemerintah memproyeksikan pangsa pasar industri kerajinan
Indonesia masih akan terus meningkat.
Ketua Umum Asosiasi Eksportir
dan Pengusaha Handicraft Indonesia (ASEPHI) Muchsin Ridjan selaku penyelenggara
mengungkapkan, INACRAFT bisa menjadi ajang promosi produk-produk kerajinan di
Indonesia. Sehingga, dapat meningkatkan pasar domestik dan sekaligus membuka
peluang ekspor ke mancanegara.
“INACRAFT
terus berkontribusi untuk membangkitkan UMK di bidang kerajinan, menjadi wadah
untuk menampilkan produk lokal terbaru dan berkualitas, sekaligus memperluas
jejaring,” ujar Muchsin. (Tim Liputan)
Editor : Aan