KALBARNEWS.CO.ID
(SURABAYA) - Pemerintah Kota Surabaya di Provinsi Jawa Timur fokus
berupaya memenuhi persyaratan-persyaratan untuk mendapat predikat sebagai kota
layak anak tingkat dunia.
Minggu (26 Desember 2022).Surabaya Berupaya Meraih Predikat Kota Layak Anak Dunia
Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota
Surabaya Tomi Ardiyanto di Surabaya, Senin, mengatakan bahwa pemerintah kota
menggandeng Dana Anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (Unicef) dan lembaga swadaya
masyarakat untuk mewujudkan kota layak anak tingkat dunia.
"Mereka sangat peduli terkait dengan
keinginan menjadikan Surabaya sebagai kota layak anak, bukan hanya di tingkat
nasional, tapi di tingkat internasional," katanya.
Pemerintah Kota Surabaya, ia mengatakan, berupaya
menggerakkan seluruh unsur dalam masyarakat guna mendukung pelaksanaan
kebijakan, program, dan kegiatan yang ditujukan untuk mewujudkan kota ramah anak.
"Kami mengharapkan peran serta dan support (dukungan) dari stakeholder (pemangku kepentingan) di luar birokrasi.
Dalam hal ini, LSM, NGO, dan teman-teman media," katanya.
Ia menjelaskan bahwa penilaian kota layak anak
dunia antara lain meliputi indikator pemenuhan hak sipil anak serta hak anak
untuk mendapatkan pelayanan kesehatan dan pendidikan.
"Dukungan dari seluruh stakeholder juga termasuk salah satu indikatornya," kata dia.
Tomi menjelaskan pula bahwa Wali Kota
Surabaya Eri Cahyadi telah menyampaikan surat kepada Unicef Perwakilan
Indonesia untuk mengusulkan Surabaya diikutsertakan dalam penilaian kota layak
anak tingkat dunia.
"Surabaya sudah berkomitmen untuk mengikuti
penilaian atau awarding terkait kota layak anak tingkat dunia,"
kata dia.
Kepala Kantor Unicef Wilayah Jawa Tubagus
Arie Rukmantara menyambut baik keinginan Pemerintah Kota Surabaya untuk
mengikuti penilaian kota ramah anak (Child Friendly Cities Initiatives/CFCI).
"Apa pun yang belum dilakukan untuk memenuhi
kriteria kota layak anak yang penuh, kami akan dukung," katanya. (Tim Liputan)