Selain BUMN, Lembaga Swasta Juga Menjadi Preferensi Gen Z

Editor: Redaksi author photo

 

Selain BUMN, Lembaga Swasta Juga Menjadi Preferensi Gen Z 

KALBARNEWS.CO.ID (JAKARTA) — Generasi Z merupakan segmentasi usia dengan karakteristikyang menarik untuk dipelajari. Masyarakat umum seringkali menyematkan label kepada generasi ini sebagai generasi yang manja, digital-savvy dan serba instan. Istilah ‘kutu loncat’ diasosiasikan kepada Gen Z yang mudah berpindah tempat kerja karena terlihat tidak dapat bertahan lama dengan tekanan pekerjaan yang dihadapi. Berangkat dari keingintahuan atas keabsahan label-label tersebut, MarkPlus, Inc. melakukan riset Employer Branding Index untuk mempelajari Generasi Z, khususnya pendapat mereka mengenai tempat kerja yang ideal. Jumat (14 oktober 2022).

Hasil riset sindikasi yang diterbitkan oleh MarkPlus QuickSurvey dengan tajuk Employer Branding Index 2022 menunjukkan lembaga BUMN merupakan tempat kerja paling diminati oleh mahasiswa dan fresh graduates dengan persentase 58%, disusul oleh Swasta/Nasional 49.2%, Lembaga Pemerintah/Kementerian 43.9%, dan yang terakhir Multinasional 30%. MarkPlus QuickSurvey melibatkan 1150 Gen Z rentang usia 18 hingga 25 tahun dengan latar belakang mahasiswa, fresh graduate, serta first jobber dengan maksimal dua tahun pengalaman bekerja.

Perusahaan yang mengadopsi nilai-nilai berkelanjutan (sustainable values) cenderung memiliki nilai lebih di mata masyarakat. Selain itu, perusahaan yang mengadopsi nilai-nilai inklusivitas juga mendapatkan respons yang positif karena membuka kesempatan yang luas kepada seluruh identitas masyarakat—dengan kata lain, tidak diskriminatif terhadap identitas tertentu.

Hasil riset Employer Branding Index 2022 menunjukkan lembaga BUMN merupakan tempat kerja paling diminati oleh generasi muda, terutama mahasiswa dan fresh graduates. Riset ini diperkuat dengan pernyataan salah satu responden yang memiliki keinginan bekerja di BUMN

“Jenjang karir merupakan salah satu aset BUMN yang dapat dirasakan karyawan. Dengan waktu kerja yang pasti, kita juga mendapatkan penghasilan dengan tunjangan yang dapat diberikan secara terstruktur. Selain itu, tidak kalah penting teruntuk karyawan yang ingin melanjutkan studi, BUMN memberikan kesempatan untuk mendapatkan beasiswa studi lanjut seperti S2 sampai S3.” ujar salah satu responden wanita berusia 22 tahun.

Aniza Nurfebriany selaku Manager MarkPlus, Inc mengungkap “Budaya kerja BUMN yang saat ini banyak dijunjung anak muda patut menjadi inspirasi bagi perusahaan lainnya. Selain menerapkan budaya kerja yang sehat, juga menjunjung nilai Work-life Balance. Tidak hanya mengenai durasi jam kerja, Work-Life balance juga mencakup terciptanya lingkungan kerja yang positif dan seimbang antara kehidupan kerja dan kegiatan diluar pekerjaan”, ujarnya pada 11 Oktober 2022.

Selain itu, data juga menunjukkan bahwa Generasi Z memiliki minat yang lebih tinggi untuk bekerja di lembaga swasta lokal atau nasional (49,2%) dibandingkan dengan bekerja dipemerintah (43,9%). Meski perbedaannya tidak signifikan (5,3%), hal ini menunjukkan bahwa Generasi Z sudah menyadari adanya potensi yang lebih besar untuk berkembang di sektor swasta meski menjadi ASN atau PNS seringkali dianggap lebih aman dalam jangka panjang.

Di samping temuan lembaga favorit ala Gen Z ini, MarkPlus QuickSurvey juga akan merilis pertimbangan utama Gen Z dalam memilih tempat bekerja. Hasil riset Employer Branding Index 2022 dapat diakses secara lengkap melalui bit.ly/MEBI22. (Tim liputan).

Editor : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini