Jambore Genre 2022 Diharapkan Ikut Terlibat Lakukan Pencegahan Stunting

Editor: Redaksi author photo


Jambore Genre 2022 Diharapkan  Ikut Terlibat Lakukan Pencegahan Stunting

KALBARNEWS.CO.ID (KUBU RAYA) - Bupati Kubu Raya, Muda Mahendrawan mengatakan melalui kegiatan Jambore Genre 2022 para remaja Kabupaten Kubu Raya yang ikut terlibat dapat menyerap ilmu selama Jambore Generasi Remaja (Genre) itu berlangsung untuk bekal mereka di masa yang akan datang.  

Jambore Genre 2022 Kubu Raya itu akan berlangsung selama dua hari dari tanggal 4 hingga 5 September 2022 yang akan diisi dengan berbagai edukasi seperti kesehatan reproduksi, pengetahuan tentang stunting, mencegah terjadinya nikah muda dan lain sebagainya.

“Kegiatan-kegiatan Genre seperti Jambore ini sangat penting dalam memperkuat program menuju SDM yang berkualitas. Dimana di selama mengikuti jembore itu mereka juga mendapatkan edukasi yang sangat berguna. Hal itu termasuk dalam bagaimana mempersiapkan para remaja itu untuk menjadi orang tua yang tidak melahirkan anak stunting,” kata Muda Mahendrawan saat hadir pada pembukaan Jambore Genre 2022 dilokasi Ekowisata Telok Bediri Sungai Kupah, Minggu (4 September 2022).

Menurut Muda Mahendrawan, keterlibatan kaum muda atau remaja dalam mencegah stunting sangatlah erat. Dengan meningkatkan pengetahuan akan pencegahan stunting. Karena untuk melakukan pencehagan stunting itu dimuai dari kualitas terutama kualitas kesehatan para remaja sebelum mereka menjadi menikah. 

“Mereka harus sehat baik remaja laki-laki maupun perempuan nya, khususnya untuk perempuan sebelum mereka hamil maka kondisinya harus sehat, seperti HB nya harus cukup dan sebagainya,” kata Muda Mahendrawan.

 Bupati Kubu Raya juga mengimbau kepada para peserta Jambore Genre 2022 ini dapat menyerap semua ilmu yang di berikan, karena nantinya ilmu yang di dapat itu bisa di tularkan kepada remaja lain yang ada di tempat tinggal masing-masing peserta.

“Kami berharap mereka-mereka ini dapat menjadi agen perubahan bagi teman-temannya dalam pergaulan di tempatnya masing-masing. Bahkan sekarang ada istilah Duta Genre untuk per desa. Dan kami sangat mendunkung dan sudah siap untuk merealisasikan adanya Duta Genre desa ini. Dan hasil yang kami harapkan adanya peningkatan SDM Kubu Raya yang handal dan berkualitas dalam kemajuan ,” kata Muda.

Dalam kesempatan yang sama, anggota Komisi IX DPR RI, Alifudin mengatakan kegiatan-kegiatan pasitif yang dilakukan para remaja khususnya yang tergabung di Genre seperti kegiatan Jambore ini dapat mencetak generasi yang kuat dan unggul termasuk dalam pencegahan stunting.

“Terkait pencegahan stunting dengan melibatkan kaum muda atau remaja ini sudah sangat tepat. Untuk menciptakan generasi emas para remaja ini perlu merencanakan sejak dini, sejak mereka remaja, kemudian menikah, punya anak dan seterusnya. Dan ini yang diurus BKKBN dimana Genre dibentuk oleh BKKBN dalam mempersiapkan para remaja menghadapi masa depan yang gemilang,” kata Alifudin.

Alifudin mengatakan, Komisi IX DPR akan selalu mendukung termasuk dalam hal anggaran dalam pelaksanaan program-program BKKBN termasuk dalam kegiatan Genre dan pencegahan stunting. 

Sementara Plt Kepala Perwakilan BKKBN Kalbar, Muslimat menambahkan BKKBN akan selalu komitmen dalam menciptakan SDM unnggul dan berkualitas. Untuk menciptakan SDM yang berkualitas pencegahan stunting merupakan salah satu upaya yang di lakukan BKKBN. Selain kepada para pasangan pengantin atau orang tua, keterlibatan kaum muda atau remaja sangat penting dilakukan. Karena dari remaja inilah yang harus dipersiapan kualitas kesehatannya sebelum menikah, hamil dan punya anak. Kalau meraka sehat maka anak dilahirkan akan sehat juga. 

“Kami sangat konsen dalam pencegahan stunting, selain melaibatkan para remaja kami juga sedang mengalam bapak asuh anak stunting melibatkan semua baik itu dari BUMN, BUMD pemerintah maupun dari pihak swasta,” kata Muslimat.(Tim Liputan)

Editpr : Aan

Share:
Komentar

Berita Terkini