Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono |
Hal tersebut
disampaikan Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono saat membuka kegiatan
Kampanye Percepatan Penurunan Stunting dengan tema 'Ayo Cegah Stunting' di Cafe
Raja Sambal Jalan Gusti Hamzah Pontianak pada hari Minggu (22 Mei 2022).
Wali Kota
Pontianak Edi Rusdi Kamtono menyatakan Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak
berkomitmen untuk menekan angka stunting, baik secara langsung maupun tidak
langsung. Salah satu upaya yang dilakukan adalah bantuan pemberian asupan
makanan kepada balita lewat Posyandu, Puskesmas dan Rumah Sakit.
"Sosialisasi
juga terus kita lakukan supaya para orang tua terutama ibu-ibu, mulai dari
kehamilan sampai kelahiran anaknya hingga usia lima tahun tumbuhkembangnya
berjalan baik," ujarnya.
Edi Rusdi
Kamtono menyayangkan adanya sebagian orang tua yang memiliki pemikiran bahwa
memberi makan anak-anaknya asalkan mereka kenyang tanpa memperhatikan kandungan
gizi dari makanan yang diberikan.
"Pemikiran
ini pula yang menjadi salah satu faktor menyebabkan terjadinya stunting pada
anak," ungkapnya.
Edi
memaparkan, dari survei nasional, angka stunting di Kota Pontianak sebanyak 24
persen. Angka ini dinilainya sangat tinggi jika dibandingkan dengan angka
rerata nasional. Bahkan, secara nasional angka stunting ditargetkan turun
hingga 14 persen pada 2024. Akan tetapi, bila dilihat data terakhir survei dari
Pemantauan Status Gizi (PSG) Dinas Kesehatan Kota Pontianak 2021 angka stunting
di Kota Pontianak sebanyak 12,4 persen.
"Namun
kita tetap terus berupaya dan bekerja keras untuk menekan angka stunting
serendah mungkin sehingga angka stunting di Kota Pontianak turun,"
pungkasnya. (tim liputan).
Editor :
Heri